Jatuh Usai Senggol Iring-Iringan Bus Pariwisata, 2 Pemotor Tewas Mengenaskan
loading...
A
A
A
GUNUNGKIDUL - Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah Gunungkidul. Kali ini di Jalan Wonosari-Baron tepatnya di Kalurahan Kemiri Kapanewon Tanjungsari melibatkan dua bus pariwisata dengan sepeda motor.
Dua orang warga pemotor tewas usai terlindas roda bus pariwisata yang membawa rombongan wisatawan dari Semarang Jawa Tengah setelah sebelumnya menyenggol bus pariwisata. Kecelakaan ini sempat memacetkan arus lalu lintas di jalan Wonosari-Baron.
Kapolsek Tanjungsari, AKP Wawan Anggoro Cahyo menuturkan, kecelakaan tersebut terjadi Minggu (25/6/2023) sekira pukul 12.00 WIB. Kecelakaan tersebut melibatkan bus pariwisata K 7030 QB dengan Yamaha Vega AB 6373 RD bus pariwisata H 1145-RX.
"Jadi kecelakaannya melibatkan 3 kendaraan, dua bus berjalan beriringan dan sebuah sepeda motor berjalan dari arah berlawanan,'kata dia, Minggu
Kecelakaan tersebut bermula ketika sepeda motor yang dikendarai oleh Paliyo berboncengan Sukarmin warga Jamburejo Kalurahan Sodo Kapanewon Paliyan Gunungkidul melaju di jalan Wonosari-Baron dari arah Utara (wonosari) menuju ke Selatan (pantai Baron).
Nahas, ketika tiba di lokasi kejadian di jalan yang menikung, tiba-tiba motor oleng hingga keluar jalur. Namun pada waktu bersamaan muncul dua bus pariwisata K 7030 QB yang dikemudikan Yoga Denny Airlando warga kebakkramat Karanganyar Jawa tengah
Di belakangnya ada bus pariwisata lain H 1145-RX membawa rombongan wisatawan dari Semarang yang dikemudikan oleh dedi krisnawan putra warga Berbah, Sleman. Keduanya berjalan lambat karena di jalan menikung. "Korban menyenggol bagian belakang bus pertama bernopol K 7030 WIB,"tambahnya
Korban kemudian terjatuh di jalan aspal tersebut. Nahas bus kedua, H 1145 yang berjalan di belakang bus pertama tak sempat mengerem hingga akhirnya menabrak dua pengendara sepeda motor tersebut.
Akibat peristiwa tersebut Paliyo mengalami luka cukup parah karena kepalannya pecah. Paliyo meninggal di lokasi kejadian, sementara pemboncengnya Sukarmin langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun Sukarmin akhirnya meninggal dunia di RSUD Wonosari.
"Keduanya rombongan iring-iringan pernikahan. Kedua korban tidak memakai helm,"tambahnya.
Salah satu penumpang bus, Jumi mengaku, bus saat itu melaju pelan dan sang sopir sempat melakukan pengereman. Namun nahas diduga karena jarak terlaku dekat sehingga menabrak pengendara sepeda motor tersebut. "Kami dari Kecamatan Gunungpati Semarang mau wisata ke Pantai di Gunungkidul,"tutur dia.
Dua orang warga pemotor tewas usai terlindas roda bus pariwisata yang membawa rombongan wisatawan dari Semarang Jawa Tengah setelah sebelumnya menyenggol bus pariwisata. Kecelakaan ini sempat memacetkan arus lalu lintas di jalan Wonosari-Baron.
Kapolsek Tanjungsari, AKP Wawan Anggoro Cahyo menuturkan, kecelakaan tersebut terjadi Minggu (25/6/2023) sekira pukul 12.00 WIB. Kecelakaan tersebut melibatkan bus pariwisata K 7030 QB dengan Yamaha Vega AB 6373 RD bus pariwisata H 1145-RX.
"Jadi kecelakaannya melibatkan 3 kendaraan, dua bus berjalan beriringan dan sebuah sepeda motor berjalan dari arah berlawanan,'kata dia, Minggu
Kecelakaan tersebut bermula ketika sepeda motor yang dikendarai oleh Paliyo berboncengan Sukarmin warga Jamburejo Kalurahan Sodo Kapanewon Paliyan Gunungkidul melaju di jalan Wonosari-Baron dari arah Utara (wonosari) menuju ke Selatan (pantai Baron).
Nahas, ketika tiba di lokasi kejadian di jalan yang menikung, tiba-tiba motor oleng hingga keluar jalur. Namun pada waktu bersamaan muncul dua bus pariwisata K 7030 QB yang dikemudikan Yoga Denny Airlando warga kebakkramat Karanganyar Jawa tengah
Di belakangnya ada bus pariwisata lain H 1145-RX membawa rombongan wisatawan dari Semarang yang dikemudikan oleh dedi krisnawan putra warga Berbah, Sleman. Keduanya berjalan lambat karena di jalan menikung. "Korban menyenggol bagian belakang bus pertama bernopol K 7030 WIB,"tambahnya
Korban kemudian terjatuh di jalan aspal tersebut. Nahas bus kedua, H 1145 yang berjalan di belakang bus pertama tak sempat mengerem hingga akhirnya menabrak dua pengendara sepeda motor tersebut.
Akibat peristiwa tersebut Paliyo mengalami luka cukup parah karena kepalannya pecah. Paliyo meninggal di lokasi kejadian, sementara pemboncengnya Sukarmin langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun Sukarmin akhirnya meninggal dunia di RSUD Wonosari.
"Keduanya rombongan iring-iringan pernikahan. Kedua korban tidak memakai helm,"tambahnya.
Salah satu penumpang bus, Jumi mengaku, bus saat itu melaju pelan dan sang sopir sempat melakukan pengereman. Namun nahas diduga karena jarak terlaku dekat sehingga menabrak pengendara sepeda motor tersebut. "Kami dari Kecamatan Gunungpati Semarang mau wisata ke Pantai di Gunungkidul,"tutur dia.
(nic)