Kemandirian Petani, Kiai Muda Ganjar Gelar Workshop Pertanian Terpadu

Rabu, 21 Juni 2023 - 12:11 WIB
loading...
Kemandirian Petani, Kiai Muda Ganjar Gelar Workshop Pertanian Terpadu
Relawan Kiai Muda Jatim Ganjar menggelar workshop metode sistem pertanian terpadu di Ponpes Al Khusuk Tugurejo, Blitar, Selasa (20/6/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
BLITAR - Relawan Kiai Muda Jatim Ganjar mengajak petani di Blitar makin mandiri dengan metode sistem pertanian terpadu. Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan menggelar workshop di Ponpes Al Khusuk Tugurejo.

Kegiatan itu diharapkan bisa mengedukasi warga sekitar yang mayoritas merupakan petani. Sehingga mereka bisa mengolah hasil pertanian agar bermanfaat bagi sektor perikanan dan peternakan, begitu juga sebaliknya.

"Tujuan kami yang pertama agar mereka mengetahui. kedua mereka bisa melakukan apa yang diajarkan mulai dari awal sampai akhir," kata Korwil Kiai Muda Jatim KH Ali Baidlowi di Ponpes Al Khusuk Tugurejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar, Selasa (20/6/2023).

Dalam workshop itu dilakukan praktik cara membuat silase dari rumput gajah dan pupuk kompos dari kotoran kambing. Silase merupakan makanan ternak yang memiliki kadar air tinggi, diolah melalui proses fermentasi dengan bantuan jasad renik.

Metode pengolahan pertanian terpadu ini diharapkan bisa menghemat waktu, tenaga, dan biaya petani. Di sisi lain hasil pertanian, peternakan, maupun perikanan bisa dan lebih berkualitas.

"Kami menginisiasi atas permintaan warga sendiri agar ada semacam pertanian terpadu antara peternakan, pertanian, dan perikanan. Mereka bisa memanfaatkan dari alam sekitar untuk kesejahteraan mereka melalui pelatihan ini," jelasnya.

Ali menuturkan, pelatihan ini sangat bermanfaat bagi warga lantaran wilayah Blitar di perbatasan Malang Selatan itu masih banyak daerah rerumputan. Permukimannya juga belum terlalu padat penduduk.

"Mereka bisa membuat pakan ternak, menghemat waktu, dan juga memanfaatkan keberadaan kotoran-kotoran (ternak) tersebut menjadi magot atau pakan ternak yang lain," tandasnya.

Salah seorang peserta bernama Ibnu Nuryansyah (24) menyebut acara yang digelar tersebut sangat bermanfaat dan menyenangkan. "Acaranya cukup seru menurut saya dan juga bermanfaat semuanya karena kita mendapat ilmu baru dari segi pertanian peternakan. Semoga pada kesempatan selanjutnya ini hal positif yang bisa berlanjut ke depannya," katanya.

Kegiatan itu juga sebagai bentuk sosialisasi sosok Ganjar Pranowo di wilayah setempat. Di sela-sela acara, para hadirin melakukan doa bersama agar Ganjar jadi Presiden 2024. "Semoga Bapak Ganjar Pranowo bisa menjadi Presiden 2024 dan mensejahterakan masyarakat Indonesia, terkhususnya untuk petani," tandasnya.
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0930 seconds (0.1#10.140)