Diburu hingga Jambi, Polisi Bekuk Pembunuh Wanita dalam Plastik di Bandung
loading...
Polisi berhasil menangkap PAN(52), pelaku pembunuhan perempuan dalam plastik di Bandung.
A
A
A
BANDUNG - Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan perempuan dalam plastik di Cijerah, Gang Family, Kelurahan Cibuntu, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, Senin (12/6/2023). Penangkapan terhadap pelaku berinisial PAN(52), setelah sempat buron selama tujuh hari.
Pelaku berhasil ditangkap di Desa Tanjungmulya, Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Tersangka buron selama 7 hari setelah membunuh korban Ema Purnomo (42) yang merupakan istrinya di tempat kos pada Senin 5 Juni 2023.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, setelah ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Bandung untuk dilakukan proses hukum. "Pelaku akan ditindak sesuai hukum yang berlaku," kata dia di Kapolrestabes Bandung.
Baca juga: Aksi Peduli, KST Jabar Beri Bantuan Sopir Truk Sukabumi
Diketahui, wanita EP korban pembunuhan bertengkar di kamar kontrakan pada Senin (5/6/2023). Korban diduga bertengkar dengan suaminya yang mengontrak kamar tersebut. Setelah pertengkaran itu, warga tidak melihat lagi korban keluar dari dalam kamar. Begitu juga dengan suami korban.
Pintu kamar kontrakan terkunci. Pada Rabu (7/6/2023) sekitar pukul 10.00 WIB, tetangga kontrakan mencium bau tidak sedap. Mereka mencari sumber bau hingga akhirnya dipastikan berasal dari kontrakan yang disewa suami korban.
Pelaku berhasil ditangkap di Desa Tanjungmulya, Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Tersangka buron selama 7 hari setelah membunuh korban Ema Purnomo (42) yang merupakan istrinya di tempat kos pada Senin 5 Juni 2023.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, setelah ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Bandung untuk dilakukan proses hukum. "Pelaku akan ditindak sesuai hukum yang berlaku," kata dia di Kapolrestabes Bandung.
Baca juga: Aksi Peduli, KST Jabar Beri Bantuan Sopir Truk Sukabumi
Diketahui, wanita EP korban pembunuhan bertengkar di kamar kontrakan pada Senin (5/6/2023). Korban diduga bertengkar dengan suaminya yang mengontrak kamar tersebut. Setelah pertengkaran itu, warga tidak melihat lagi korban keluar dari dalam kamar. Begitu juga dengan suami korban.
Pintu kamar kontrakan terkunci. Pada Rabu (7/6/2023) sekitar pukul 10.00 WIB, tetangga kontrakan mencium bau tidak sedap. Mereka mencari sumber bau hingga akhirnya dipastikan berasal dari kontrakan yang disewa suami korban.
(msd)
Explore More