Penampakan Pemudik dari Pulau Bali ke Jawa Padati Pelabuhan Gilimanuk
loading...
Penampakan pemudik yang menggunakan roda empat saat antre masuk di area Pelabuhan Gilimanuk, mereka adalah para pemudik dari Pulau Bali ke Jawa. Foto: SINDOnews/Miftahul Chusna
A
A
A
DENPASAR - Arus mudik dari pulau Bali ke Jawa mulai meningkat, Selasa (18/4/2023) malam. Ratusan kendaraan terjebak antrean untuk masuk ke kapal ferry di Pelabuhan Gilimanuk .
"Sudah sekitar dua jam antre masuk kapal," ujar Budi Santoso, pemudik tujuan Malang, Jawa Timur di area parkir pelabuhan.
Dia menuturkan mobil yang dikendarai mulai terjebak kemacetan sejak sore tadi. Ratusan unit kendaraan yang didominasi mobil pribadi mulai mengular di jalan raya menuju pelabuhan.
![Penampakan Pemudik dari Pulau Bali ke Jawa Padati Pelabuhan Gilimanuk]()
Antrean makin parah ketika kendaraan masuk di area parkir pelabuhan. Hal ini disebabkan mobil saling berebut untuk menuju loket pelabuhan.
Setelah melewati loket, kendaraan harus kembali mengantre untuk bisa masuk ke kapal ferry. "Total waktu antrean sekitar tiga jam. Tidak seperti mudik tahun lalu," imbuh Budi.
Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Pelabuhan Gilimanuk Djumadi mengatakan, peningkatan arus mudik melalui pelabuhan mulai terlihat hari ini. "Sejak H-10, lonjakan terasa hari ini," katanya.
Baca Juga: Wanita Hamil Pendarahan Hebat saat Mudik Berlayar di Pelabuhan Bakauheni
Dia mencatat, sudah sebanyak 180.233 orang yang menyeberang. Sedangkan kendaraan yang masuk ke kapal sebanyak 59.921 unit.
Dia memprediksi jumlah pemudik dan kendaraan yang menyeberang akan terus meningkat dalam beberapa hari ke depan. "Dibandingkan arus mudik tahun lalu, lonjakan sudah sekitar 40 persen," pungkasnya.
"Sudah sekitar dua jam antre masuk kapal," ujar Budi Santoso, pemudik tujuan Malang, Jawa Timur di area parkir pelabuhan.
Dia menuturkan mobil yang dikendarai mulai terjebak kemacetan sejak sore tadi. Ratusan unit kendaraan yang didominasi mobil pribadi mulai mengular di jalan raya menuju pelabuhan.
Antrean makin parah ketika kendaraan masuk di area parkir pelabuhan. Hal ini disebabkan mobil saling berebut untuk menuju loket pelabuhan.
Setelah melewati loket, kendaraan harus kembali mengantre untuk bisa masuk ke kapal ferry. "Total waktu antrean sekitar tiga jam. Tidak seperti mudik tahun lalu," imbuh Budi.
Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Pelabuhan Gilimanuk Djumadi mengatakan, peningkatan arus mudik melalui pelabuhan mulai terlihat hari ini. "Sejak H-10, lonjakan terasa hari ini," katanya.
Baca Juga: Wanita Hamil Pendarahan Hebat saat Mudik Berlayar di Pelabuhan Bakauheni
Dia mencatat, sudah sebanyak 180.233 orang yang menyeberang. Sedangkan kendaraan yang masuk ke kapal sebanyak 59.921 unit.
Dia memprediksi jumlah pemudik dan kendaraan yang menyeberang akan terus meningkat dalam beberapa hari ke depan. "Dibandingkan arus mudik tahun lalu, lonjakan sudah sekitar 40 persen," pungkasnya.
(nic)
Explore More