Kisah Sunan Kudus Tersesat di Hutan Lebat dan Asal Mula Orang Kudus Dilarang Makan Daging Sapi

Rabu, 29 Maret 2023 - 18:39 WIB
loading...
Kisah Sunan Kudus Tersesat...
Sunan Kudus atau Jafar Shadiq merupakan salah satu Wali Songo yang terkenal tegas dalam penegakan syariat. Sikapnya soal syariat, tidak pernah bisa ditawar. Foto/Ilustrasi/Ist
A A A
SUNAN Kudus atau Ja'far Shadiq (wafat 1550 Masehi) merupakan salah satu Wali Songo yang terkenal tegas dalam urusan penegakan syariat. Sikapnya soal syariat, tidak pernah bisa ditawar.

Dalam sejarah perjalanan Islam di tanah Jawa, yakni khususnya pada masa kesultanan Demak Bintoro, Sunan Kudus tercatat sebagai algojo hukuman mati Syekh Siti Jenar atau Syekh Lemah Abang.


Begitu pula dengan kematian Ki Ageng Pengging atau Kebo Kenanga, yakni ayah Mas Karebet atau Jaka Tingkir, santri kinasih Syekh Siti Jenar yang dianggap sesat. Sunan Kudus yang mengeksekusinya.

Kendati demikian, Sunan Kudus juga kesohor sebagai Wali Songo yang berwatak toleran. Terutama dalam hal mendakwahkan ajaran Islam ke masyarakat. Sunan Kudus selalu mengedepankan pendekatan yang ramah.

Sebelum syiar, Sunan Kudus lebih dulu menyelami sekaligus memahami apa yang dikehendaki masyarakat Kudus. Sunan Kudus juga menghormati apa yang menjadi prinsip keyakinan masyarakat.

Salah satu kisah yang masih hidup di tengah masyarakat Kudus hingga kini adalah cerita soal hewan sapi. Sapi merupakan binatang yang dimuliakan dan dihormati para pemeluk agama Hindu.


Sebagai bentuk penghormatan terhadap umat Hindu, Sunan Kudus melarang umat Islam di Kudus yang secara statistik belum banyak jumlahnya itu, menyembelih sapi.

Baik untuk konsumsi maupun kegiatan ritual keagamaan, yakni hari raya kurban (Idul Adha), umat Islam dimintanya mengganti sapi dengan binatang lain. Dan yang terpilih adalah kerbau.

“Bahkan saat saat Idul Qurban pun dikisahkan yang disembelih Sunan Kudus bukan sapi melainkan kerbau,” demikian seperti dikutip dari buku Atlas Wali Songo (2016).

Sunan Kudus merupakan putra Sunan Ngudung atau Raden Usman Haji, yakni imam Masjid Demak dan sekaligus senopati perang Kesultanan Demak Bintoro saat Demak menyerang Kerajaan Majapahit. Ibu Sunan Kudus adalah Syarifah atau Nyi Ageng Manyura, cucu Sunan Ampel.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2620 seconds (0.1#10.140)