10 Hari Terakhir Tingkat Kesembuhan COVID-19 di Jatim Tinggi

Sabtu, 18 Juli 2020 - 18:51 WIB
loading...
10 Hari Terakhir Tingkat Kesembuhan COVID-19 di Jatim Tinggi
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bersama Wali Kota Malang, Sutiaji, dan Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, memberikan keterangan terkait penanganan COVID-19. Foto/SINDOnews/Yuswantoro
A A A
MALANG - Kerja keras Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Jatim, untuk menangani pasien COVID-19 mulai membuahkan hasil. Tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Jatim , sangat tinggi.

(Baca juga: PDIP Pilih Gibran, Achmad Purnomo Babat Kumis dan Jenggotnya )

Bahkan, dalam 10 hari terakhir tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Jatim , menjadi yang tertinggi secara nasional. Pada Sabtu (18/7/2020), pasien sembuh di Jatim mencapai 555 orang.

"Kita mampu mencapai kesembuhan yang tertinggi secara nasional, dalam 10 hari terakhir. Ini sesuai yang ditekankan oleh Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi), kita harus genjot kesembuhan, dan tekan angka kematian," tegas Gubernur Jatim , Khofifah Indar Parawansa.

(Baca juga: Sekda Positif COVID-19, Staf dan Sopirnya Diisolasi di Kantor )

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, tingkat kesembuhan pasien di Jatim, pada Jumat (17/7/2020) juga menjadi yang tertinggi, yakni sebanyak 387 orang; sedangkan di hari Kamis (16/7/2020) sebanyak 44 orang; dan Rabu (15/7/2020) sebanyak 521 orang.

Selain itu, Khofifah juga menegaskan, saat ini jumlah rumah sakit rujukan COVID-19 di Jatim , juga bertambah. Sebelumnya 99 rumah sakit, sekarang menjadi 127 rumah sakit. "Tingkat kesembuhan di Rumah Sakit Darurat COVID-19 mencapai 100%. Ini memberikan relaksasi untuk pengambilan kebijakan," tegasnya.

(Baca juga: Tragis, Bocah Papua Diperkosa Oknum Polisi Mabuk di Sorong )

Sementara Kapolda Jatim, Irjen Pol. M. Fadil Imran menegaskan, dalam penanganan COVID-19 di Jatim , yang sangat dibutuhkan adalah ketepatan data, dan kecepatan penanganan. "Datanya tepat, penanganannya cepat, maka angka kesembuhannya terus dapat ditingkatkan, dan angka kematian dapat ditekan," tegasnya.

Sementara itu menurut Kabag Humas Pemkot Malang, Widianto ada penambahan dua kasus positif COVID-19 di Kota Malang. Dengan penambahan tersebut, total kasus COVID-19 di Kota Malang, mencapai 387. "Pasien meninggal sebanyak 29 kasus, sembuh 107 orang, dan masih dalam perawatan sebanyak 251 orang," tuturnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.8017 seconds (0.1#10.140)