Dorong Produk Lokal di Daerah, Kominfo Kembali Gelar SSI Batch 6
loading...
A
A
A
Sesi Founder's Camp akan diadakan secara offline yang ditujukan untuk menciptakan acara yang intim dengan menghadirkan suasana santai namun tetap kondusif bersama para founder.
Dengan begitu, harapannya para peserta startup tahap awal dapat bertukar pikiran antara satu sama lain sekaligus mendapatkan pengalaman yang lebih nyata dalam mengoptimalkan bisnis startup mereka.
Founder’s Camp merupakan mentoring atau brainstorming dengan para founder startup berpengalaman untuk mendiskusikan ilmu praktis yang harus dikuasai dalam perkembangan skala usaha.
Sementara itu, 1-on-1 Coaching merupakan sesi privat dimana tiap startup mendapatkan konsultasi dan supervisi eksekusi bersama founder startup berpengalaman dan para ahli yang relevan di bidangnya, program ini akan dilakukan secara intensif selama 11 minggu.
Beberapa praktisi startup ternama yang memfasilitasi SSI Batch 6 adalah: Benedicto Haryono (Co-Founder KoinWorks), Doni Hanafi (Co-Founder & CEO, Bridestory), Utari Octavianty (Co-Founder & CSO, Aruna), Alfatih Timur (Co-Founder & CEO, Kitabisa.com), Suwandi Soh (CEO, Mekari), Christopher Madiam (Co-Founder & CEO, Sociolla), Brian Marshal (Founder & CEO, SIRCLO), Agung Nugroho (Co-Founder & CEO, Kudo), Rama Notowidigdo (Co-Founder, Sayurbox & AwanTunai), Adrianus Hitijahubessy (Co-Founder & CEO, JULO).
Rangkaian program Startup Studio Indonesia Batch 6 kemudian akan ditutup dengan acara puncak Milestone Day, dimana para startup berkesempatan memaparkan model bisnis dan pencapaiannya di depan para stakeholders industri startup.
Untuk itu, melalui rangkaian kegiatan ini, diharapkan para startup mampu memanfaatkan setiap bentuk dukungan agar mampu menciptakan strategi bisnis jangka panjang yang lebih efektif.
Berangkat dari hal tersebut, Lingga Madu selaku salah satu coach di program SSI sekaligus Partner Ventura di Monk’s Hill Ventures menjelaskan bahwa startup perlu fokus pada metriks retention (R) dan virality (K) sebagai indikator pertumbuhan organik dan keberlanjutan bisnis.
Dengan begitu, harapannya para peserta startup tahap awal dapat bertukar pikiran antara satu sama lain sekaligus mendapatkan pengalaman yang lebih nyata dalam mengoptimalkan bisnis startup mereka.
Founder’s Camp merupakan mentoring atau brainstorming dengan para founder startup berpengalaman untuk mendiskusikan ilmu praktis yang harus dikuasai dalam perkembangan skala usaha.
Sementara itu, 1-on-1 Coaching merupakan sesi privat dimana tiap startup mendapatkan konsultasi dan supervisi eksekusi bersama founder startup berpengalaman dan para ahli yang relevan di bidangnya, program ini akan dilakukan secara intensif selama 11 minggu.
Beberapa praktisi startup ternama yang memfasilitasi SSI Batch 6 adalah: Benedicto Haryono (Co-Founder KoinWorks), Doni Hanafi (Co-Founder & CEO, Bridestory), Utari Octavianty (Co-Founder & CSO, Aruna), Alfatih Timur (Co-Founder & CEO, Kitabisa.com), Suwandi Soh (CEO, Mekari), Christopher Madiam (Co-Founder & CEO, Sociolla), Brian Marshal (Founder & CEO, SIRCLO), Agung Nugroho (Co-Founder & CEO, Kudo), Rama Notowidigdo (Co-Founder, Sayurbox & AwanTunai), Adrianus Hitijahubessy (Co-Founder & CEO, JULO).
Rangkaian program Startup Studio Indonesia Batch 6 kemudian akan ditutup dengan acara puncak Milestone Day, dimana para startup berkesempatan memaparkan model bisnis dan pencapaiannya di depan para stakeholders industri startup.
Untuk itu, melalui rangkaian kegiatan ini, diharapkan para startup mampu memanfaatkan setiap bentuk dukungan agar mampu menciptakan strategi bisnis jangka panjang yang lebih efektif.
Berangkat dari hal tersebut, Lingga Madu selaku salah satu coach di program SSI sekaligus Partner Ventura di Monk’s Hill Ventures menjelaskan bahwa startup perlu fokus pada metriks retention (R) dan virality (K) sebagai indikator pertumbuhan organik dan keberlanjutan bisnis.
(nag)