Wujudkan Ketahanan Masyarakat Terhadap Bencana, TNI AL Gelar Latgulben di Daerah Rawan Bencana

Kamis, 23 Februari 2023 - 20:53 WIB
loading...
Wujudkan Ketahanan Masyarakat...
Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut (Dispotmaral) menggelar Program Pelatihan Penanggulangan Bencana (Latgulben) di sejumlah wilayah rawan bencana. (Ist)
A A A
DENPASAR - Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut (Dispotmaral) menggelar Program Pelatihan Penanggulangan Bencana (Latgulben) di sejumlah wilayah rawan bencana.

Kegiatan tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan bencana di masyarakat.

Selain itu, latihan ini juga merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri 2023 pada Rabu, 8 Februari 2023. Dalam rapim tersebut, Jokowi menyebutkan, pemerintah telah menetapkan tujuh prioritas nasional. Salah satunya membangun lingkungan hidup dan meningkatkan ketahanan bencana.

Tindak lanjut program ini diperlukan penguatan data informasi dan literasi bencana, penguatan sistem, regulasi dan tata kelola bencana, penguatan rencana pengurangan resiko dengan rencana aksi, peningkatan sarana dan prasarana mitigasi, integrasi kerja sama antar daerah terkait kebijakan dan penataan.

Termasuk penguatan penanganan darurat, pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi, penguatan sistem mitigasi multi ancaman bencana, dan penguatan kesiapsiagaan dalam penganan bencana.

“Dalam rangka menumbuhkan masyarakat yang tangguh sebagai pilar bangsa dalam menghadapi bencana. TNI AL berusaha menumbuhkan kesadaran masyarakat bahwa budaya sadar bencana harus di mulai dari kesadaran individu, keluarga dan kelompok, termasuk di lingkungan sekolah sampai pada kelompok masyarakat bawah,” kata Kepala Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut (Kadispotmaral) Laksamana Pertama TNI Suradi Agung Slamet, Kamis (23/2/2023).

Sebagai penanggungjawab latihan penanggulangan bencana TNI AL Tahun Anggaran 2023, Suradi menjelaskan, pelatihan penanggulangan bencana merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh TNI AL melalui Dispotmaral yang diagendakan setiap tahun. Agenda ini selalu diprioritaskan pada daerah-daerah rawan bencana. “Perlu diketahui Latgulben pada tahun ini akan dilaksanakan di 3 wilayah yaitu Lanal Denpasar, Lanal Malang dan Lanal Cilacap,” ucapnya.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk menyadarkan masyarakat akan peningkatan kemampuan diri sendiri, kesiapsiagaan, kewaspadaan, sikap tanggap segera menyiapkan alat peralatan, juga menyelamatkan diri dari risiko ganasnya ancaman bencana.

“Langkah antisipasi siaga bencana tersebut mampu menekan angka korban jiwa dan memahami langkah-langkah pertama yang harus diambil saat terjadi bencana. Materi yang diberikan dalam pelatihan tersebut meliputi sistem peringatan dini gempa bumi dan tsunami, penanganan korban gempa bumi dan tsunami, manajemen kesiapsiagaan bencana, prosedur pelaksanaan proses evakuasi mandiri dari ancaman resiko bencana gempa bumi dan tsunami,” katanya.

Pelatihan selama 3 hari di Lanal Denpasar di bawah komando langsung Danlanal Denpasar Kolonel Marinir I Dewa Nyoman Gede Rake Susilo. Kegiatan diakhiri dengan simulasi kesiapsiagaan bencana dan evakuasi mandiri masyarakat pesisir terhadap ancaman gempa bumi dan tsunami yang melibatkan personel TNI, Polri, Pemda setempat, BPBD, Basarnas, BMKG, Pelajar dan Masyarakat Maritim.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1916 seconds (0.1#10.24)