Karyawan Tambang Emas di Halmahera Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi
loading...
Lumban Gaol, seorang karyawan tambang emas PT NHM di Halmahera Utara, Maluku Utara ditemukan tewas gantung diri, Rabu (22/2/2023). Korban ditemukan pertama kali oleh salah satu temannya. Foto SINDOnews
A
A
A
HALMAHERA - Lumban Gaol, seorang karyawan tambang emas PT NHM di Halmahera Utara, Maluku Utara ditemukan tewas gantung diri , Rabu (22/2/2023). Korban ditemukan pertama kali oleh salah satu teman kerjanya bernama Alfon R.A sekira pukul 05.00 WIT pagi tadi.
Alfon mengatakan, saat itu ia sedang bekerja malam di Dept Maintenace UG Elektrik PT NHM dan hendak kembali ke Camb Counter D. Saat itu dirinya hendak naik ke kamar D8, saat itu juga saksi melihat korban sudah dalam keadaan tergantung.
"Saat melihat korban sudah tergantung, saya pun langsung berlari ke kamar teman yang berada di Camb Kencana untuk memberitahukannya," kata Alfon.
Harun M Nur teman korban lainnya, sekira pukul 05.10 WIT, dirinya yang kebetulan bersebelahan kamar dengan korban, keluar dari kamar dan menuju ke tempat cuci piring.
Harun menuju tempat cuci piring dengan maksud untuk mencuci gelas, namun belum sampai ke tempat cuci piring saksi sudah melihat korban dalam keadaan tergantung. Saat itu juga secara spontan saksi berteriak minta tolong samb il mengetuk semua kamar yang berdekatan dengan korban.
Mendengar mendengar suara itu, Kapam Iptu Kolombus Guduru bersama Dantim TNI AL Pelda Malik Hamisi, Dantim TNI AU Letda Sunaryo, yang kebetulan berada di sekitar TKP tiba menghampiri saat itu juga.
Kapam Iptu Kolombus Guduru langsung melaksanakan Documentasi dan memegang urat nadi tangan kiri dan kanan korban untuk memastikan korban masih bisa tertolong.
Pukul 05.30 WIT, Kapam Iptu Kolombus Guduru Bersama Dantim TNI AL Pelda Malik Hamisi, Dantim TNI AU Letda Sunaryo, menurunkan korban dari tempat gantung diri.
Beberapa menit kemudian, Tim Medis PT NHM tiba di TKP dan langsung mengambil tindakan medis selanjutnya membawa korban ke Clinik PT NHM.
Pihak Kepolisian dari Polsek Malifut sendiri dalam peristiwa ini telah menerjunkan sejumlah personel ke TKP. Langkah yang dilakukan Polisi adalah mengecek jenazah, membuat surat penolakan otopsi, sekaligus melakukan pertemuan dengan pihak manajemen untuk paparan hasil TKP.
Dari pihak PT.NHM sendiri atas kejadian ini ingin mengetahui motifnya, apakah ada tindak proses penyelidikan atau tidak.
Sekedar diketahui peristiwa gantung diri itu terjadi tepatnya di Base Camb Counter D PT NHM di Gosowong Dusun Bringin, Desa Tabobo, Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara.
Alfon mengatakan, saat itu ia sedang bekerja malam di Dept Maintenace UG Elektrik PT NHM dan hendak kembali ke Camb Counter D. Saat itu dirinya hendak naik ke kamar D8, saat itu juga saksi melihat korban sudah dalam keadaan tergantung.
"Saat melihat korban sudah tergantung, saya pun langsung berlari ke kamar teman yang berada di Camb Kencana untuk memberitahukannya," kata Alfon.
Harun M Nur teman korban lainnya, sekira pukul 05.10 WIT, dirinya yang kebetulan bersebelahan kamar dengan korban, keluar dari kamar dan menuju ke tempat cuci piring.
Harun menuju tempat cuci piring dengan maksud untuk mencuci gelas, namun belum sampai ke tempat cuci piring saksi sudah melihat korban dalam keadaan tergantung. Saat itu juga secara spontan saksi berteriak minta tolong samb il mengetuk semua kamar yang berdekatan dengan korban.
Mendengar mendengar suara itu, Kapam Iptu Kolombus Guduru bersama Dantim TNI AL Pelda Malik Hamisi, Dantim TNI AU Letda Sunaryo, yang kebetulan berada di sekitar TKP tiba menghampiri saat itu juga.
Kapam Iptu Kolombus Guduru langsung melaksanakan Documentasi dan memegang urat nadi tangan kiri dan kanan korban untuk memastikan korban masih bisa tertolong.
Pukul 05.30 WIT, Kapam Iptu Kolombus Guduru Bersama Dantim TNI AL Pelda Malik Hamisi, Dantim TNI AU Letda Sunaryo, menurunkan korban dari tempat gantung diri.
Beberapa menit kemudian, Tim Medis PT NHM tiba di TKP dan langsung mengambil tindakan medis selanjutnya membawa korban ke Clinik PT NHM.
Pihak Kepolisian dari Polsek Malifut sendiri dalam peristiwa ini telah menerjunkan sejumlah personel ke TKP. Langkah yang dilakukan Polisi adalah mengecek jenazah, membuat surat penolakan otopsi, sekaligus melakukan pertemuan dengan pihak manajemen untuk paparan hasil TKP.
Dari pihak PT.NHM sendiri atas kejadian ini ingin mengetahui motifnya, apakah ada tindak proses penyelidikan atau tidak.
Sekedar diketahui peristiwa gantung diri itu terjadi tepatnya di Base Camb Counter D PT NHM di Gosowong Dusun Bringin, Desa Tabobo, Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara.
(don)
Explore More