Wali Kota Terima Hibah 1 unit Kapal untuk Tunjang Pariwisata ke Pulau Tikus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Kota Bengkulu salah satu dari 13 daerah yang mendapatkan hibah berupa kapal pelayaran rakyat dari Kementrian Perhubungan RI. Kapal itu secara simbolis diterima langsung oleh Wali kota Bengkulu Helmi Hasan dari Dirjen Perhubungan Laut, Selasa (14/7/2020) di Holel Redtop Jakarta.
Ikut mendampingi Kadis Perhubungan Kota Bengkulu Bardin dan Kabid Pengendalian Operasional dan Transportasi, Irwansyah. Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan surat perjanjian dan berita acara serah terima hibah kapal pelayaran rakyat Tahap Multiyears Contract (MYC).
Irwansyah menyampaikan kapal pelayaran rakyat itu berbobot 35 GT yang diberi nama kapal KM. Banawa Nusantara 130 dengan kapasitas 24 penumpang, 5 awak kapal, dan 10 ton muatan. Kapal diperuntukkan untuk mendukung pelayaran rakyat.
“Daerah dapat menggunakan sebagai alat transportasi, penyebrangan, dan penunjang pariwisata. Sekarang kapalnya masih di galangan kapal di Rembang, Jawa Tengah. Kita mendapatkan hibah kapal itu sesuai dengan permohonan yang kita ajukan ke Kemenhub, rencananya kapal itu akan digunakan untuk menunjang pariwisata ke pulau tikus,” jelas Irwansyah.
Pada kesempatan yang sama, Helmi juga menyerahkan proposal pembangunan pelabuhan/dermaga di pulau tikus. Proposal langsung diserahkan kepada Dirjen Perhubungan Laut.
“Alhamdulillah rencana pembangunan pelabuhan Pulau Tikus sudah masuk di rencana induk pelabuhan nasional,” ujar Irwansyah.
Irwansyah melanjutkan, di Jakarta ia juga mendampingi Wakil Walikota Bengkulu koordinasi ke Dirjen Perhubungan Darat.
“Wawali silaturahmi dan koordinasi dengan Direktur Sarana Transportasi Jalan. Dalam pertemuan itu Wawali mencari peluang untuk pembangunan Kota Bengkulu di sektor transportasi darat. Salah satunya Wawali sangat konsen dengan Pengujian Kendaraan Mobile, inovasi dari Kemenhub berupa mobil yang dirancang sebagai pengujian kendaraan bermotor secara mobile,” jelas Irwansyah.
Ikut mendampingi Kadis Perhubungan Kota Bengkulu Bardin dan Kabid Pengendalian Operasional dan Transportasi, Irwansyah. Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan surat perjanjian dan berita acara serah terima hibah kapal pelayaran rakyat Tahap Multiyears Contract (MYC).
Irwansyah menyampaikan kapal pelayaran rakyat itu berbobot 35 GT yang diberi nama kapal KM. Banawa Nusantara 130 dengan kapasitas 24 penumpang, 5 awak kapal, dan 10 ton muatan. Kapal diperuntukkan untuk mendukung pelayaran rakyat.
“Daerah dapat menggunakan sebagai alat transportasi, penyebrangan, dan penunjang pariwisata. Sekarang kapalnya masih di galangan kapal di Rembang, Jawa Tengah. Kita mendapatkan hibah kapal itu sesuai dengan permohonan yang kita ajukan ke Kemenhub, rencananya kapal itu akan digunakan untuk menunjang pariwisata ke pulau tikus,” jelas Irwansyah.
Pada kesempatan yang sama, Helmi juga menyerahkan proposal pembangunan pelabuhan/dermaga di pulau tikus. Proposal langsung diserahkan kepada Dirjen Perhubungan Laut.
“Alhamdulillah rencana pembangunan pelabuhan Pulau Tikus sudah masuk di rencana induk pelabuhan nasional,” ujar Irwansyah.
Irwansyah melanjutkan, di Jakarta ia juga mendampingi Wakil Walikota Bengkulu koordinasi ke Dirjen Perhubungan Darat.
“Wawali silaturahmi dan koordinasi dengan Direktur Sarana Transportasi Jalan. Dalam pertemuan itu Wawali mencari peluang untuk pembangunan Kota Bengkulu di sektor transportasi darat. Salah satunya Wawali sangat konsen dengan Pengujian Kendaraan Mobile, inovasi dari Kemenhub berupa mobil yang dirancang sebagai pengujian kendaraan bermotor secara mobile,” jelas Irwansyah.
(atk)