Asal Usul Nama dan Sejarah Sragen, Wilayah yang Terbentuk dari Daerah Keamanan

Rabu, 08 Februari 2023 - 10:30 WIB
loading...
Asal Usul Nama dan Sejarah...
Sragen merupakan sebuah kabupaten yang berada di provinsi Jawa Tengah. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Sragen merupakan sebuah kabupaten yang berada di provinsi Jawa Tengah . Luas wilayahnya mencapai 941,55 km2 yang terbagi menjadi 20 kecamatan, 12 kelurahan dan 196 Desa.

Daerah ini memiliki asal usul nama yang unik yakni, berasal dari kata pasrah dan legen. Kata tersebut terbentuk dari sebuah makanan yang disukai oleh Pangeran Mangkubumen atau dikenal dengan Pangeran Sukowati.

Dikutip dari laman pemerintahannya, terbentuknya Kabupaten Sragen tersebut bermula ketika meletusnya perang Mangkubumen pada tahun 1746-1757. Pada saat itu Pangeran Mangkubumi adik dari Sunan Pakubuwono II sangat membenci kolonial Belanda, sehingga ingin menyatakan perang.

Baca juga : Mengenal Asal Usul Nganjuk dan Sejarahnya

Dalam perjalanannya Pangeran Mangkubumi dan pasukannya bergerak melewati Desa-desa Cemara, Tingkir, Wonosari, Karangsari, Ngerang, Butuh, Guyang. Kemudian melanjutkan perjalanan ke Desa Pandak, Karangnongko masuk wilayah Sukowati.

Sejak saat itu Pandak, Karangnongko dijadikan pusat Pemerintahan Projo Sukowati dan sejak itu namanya berubah menjadi Pangeran Sukowati serta mengangkat pula beberapa pejabat Pemerintahan.

Namun beberapa waktu kemudian wilayah tersebut dianggap kurang aman karena dilintasi oleh tentara kompeni. Sehingga pada tahun 1746 pusat pemerintahannya dipindahkan ke Desa Gebang yang terletak disebelah tenggara Desa Pandak.

Sejak berganti pusat pemerintahan, Pangeran Sukowati memperluas wilayah kekuasaannya yang meliputi, Desa Mojoroto, Celep, Jurangjero, Grompol, Kaliwuluh, Jumbleng,Krikilan, Pakis, Jati, dan Prampalan.

Setelah memiliki daerah kekuasaan yang luas tentu diimbangi pula dengan pasukan yang semakin besar. Sehingga Pangeran Sukowati terus melakukan perlawanan kepada Belanda yang berakhir dengan perjanjian Giyanti pada tahun 1755 yang berisi tentang pembagian wilayah Mataram Islam.

Perjanjian tersebut berisi tentang Pangeran Sukowati mendapatkan bagian wilayah Kesultanan Yogyakarta yang kemudian bergelar Hamengkubuwono I.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Festival Wana Lestari...
Festival Wana Lestari Momentum Unjuk Program Perhutanan Sosial Masyarakat Desa Banyurip Sragen
Asal-usul Nama Kota...
Asal-usul Nama Kota Kupang, Ibu Kota NTT yang Bakal Dikunjungi Cristiano Ronaldo
Perlawanan Heroik Rakyat...
Perlawanan Heroik Rakyat Sappe Tanete Sulawesi Selatan Tewaskan Perwira Belanda
Sejarah Kereta Api Rangkasbitung-Labuan,...
Sejarah Kereta Api Rangkasbitung-Labuan, Langganan Noni Belanda Bertamasya
Polda Jateng Bongkar...
Polda Jateng Bongkar Prostitusi Berkedok Karaoke di Gunung Kemukus
Daftar 35 Kabupaten...
Daftar 35 Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah, Lengkap dengan Luas Wilayahnya
Kisah Aiptu Budi Wahono...
Kisah Aiptu Budi Wahono Sisihkan Gaji Bulanan untuk Santuni 60 Anak Yatim dan Janda
Gesekan Antarperguruan...
Gesekan Antarperguruan Silat di Sragen, 12 Orang Ditangkap
KA Sancaka Tabrak Truk...
KA Sancaka Tabrak Truk di Sragen, Sopir Luka Berat, 5 Perjalanan KA Terlambat
Rekomendasi
Natasha Rizky Kasih...
Natasha Rizky Kasih Kode Rujuk dengan Desta, Sadar Sikap Mantan Suami yang Melindungi
9 Rest Area Terindah...
9 Rest Area Terindah di Indonesia, Referensi Tempat Istirahat Nyaman saat Mudik
Bergeser ke Ekonomi...
Bergeser ke Ekonomi Perang, Nilai Kontraktor Senjata Terbesar Jerman Melewati VW
Berita Terkini
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
9 menit yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
42 menit yang lalu
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
43 menit yang lalu
Terduga Pembakar Gerbong...
Terduga Pembakar Gerbong KA di Stasiun Tugu Yogya Di-blacklist Tak Boleh Naik Kereta
55 menit yang lalu
PosIND Salurkan Bansos...
PosIND Salurkan Bansos PKH dan Sembako di Tanjungpinang Capai 99%
1 jam yang lalu
Mantan Gubernur Malut...
Mantan Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Meninggal, Ribuan Masyarakat Antar ke Kampung Halaman
1 jam yang lalu
Infografis
4 Kerugian yang Terjadi...
4 Kerugian yang Terjadi Jika BTN Berganti Nama Menjadi BPR
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved