Orang Tua Siswa Geruduk Gedung Sate, Desak Ridwan Kamil Batalkan Penggusuran Sekolah
loading...
Puluhan orang tua siswa mendatangi Gedung Sate Bandung dan mendesak Gubernur Ridwan Kamil membatalkan penggusuran sekolah. Foto: SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A
A
A
BANDUNG - Puluhan orang tua siswa SDN Pondok Cina 01 Kota Depok menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (1/2/2023). Mereka mendesak Gubernur Jabar, Ridwan Kamil membatalkan rencana penggusuran anak mereka.
Diketahui, kabar penggusuran tersebut mencuat seiring rencana pembangunan Masjid Raya Depok di lahan SDN 1 Pocin Kota Depok.
Tim Advokasi SDN Pondok Cina 01 Francine Widjojo menyatakan, pihaknya melayangkan gugatan banding administrasi kepada Ridwan Kamil.
Dalam isi gugatan, mereka meminta Ridwan Kamil mendesak Wali Kota Depok untuk membatalkan rencana penggusuran SDN Pondok Cina 01 untuk pembangunan Masjid Raya Depok.
Menurut Francine, Pemkot Depok telah berupaya memusnahkan aset sekolah tersebut secara sewenang-wenang lewat serangkaian tindakan yang telah menyebabkan terlanggarnya hak atas pendidikan para peserta didik di SDN Pondok Cina 01 Kota Depok.
"Sampai saat ini, yang kami ketahui, Gubernur Jabar sudah menyatakan rencana ini (pembangunan Masjid Raya Depok) bisa ditunda atau dibatalkan," ujarnya.
Francine juga menegaskan bahwa pihaknya telah melayangkan surat keberatan administratif kepada Wali Kota Depok dengan nomor 06/SK.TASDN/I/2023.
Francine menjelaskan, alih fungsi lahan tersebut harus dibatalkan, sehingga tidak ada murid-murid SDN Pondok Cina 01 yang direlokasi atau merger. Pasalnya, sekolah ini sangat bersejarah karena sudah beroperasi sejak 194 silam. "Maka seharusnya ini dipertahankan," tegasnya.
Francine pun mengaku akan terus berupaya agar penggusuran SDN Pondok Cina 01 tidak terjadi, salah satunya dengan membawa kasus ini ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN)
"Setelah banding administrasi, kami akan melakukan upaya PTUN kalau ini tidak di tanggapi oleh pemerintah," kata dia.
Diketahui, kabar penggusuran tersebut mencuat seiring rencana pembangunan Masjid Raya Depok di lahan SDN 1 Pocin Kota Depok.
Tim Advokasi SDN Pondok Cina 01 Francine Widjojo menyatakan, pihaknya melayangkan gugatan banding administrasi kepada Ridwan Kamil.
Dalam isi gugatan, mereka meminta Ridwan Kamil mendesak Wali Kota Depok untuk membatalkan rencana penggusuran SDN Pondok Cina 01 untuk pembangunan Masjid Raya Depok.
Menurut Francine, Pemkot Depok telah berupaya memusnahkan aset sekolah tersebut secara sewenang-wenang lewat serangkaian tindakan yang telah menyebabkan terlanggarnya hak atas pendidikan para peserta didik di SDN Pondok Cina 01 Kota Depok.
"Sampai saat ini, yang kami ketahui, Gubernur Jabar sudah menyatakan rencana ini (pembangunan Masjid Raya Depok) bisa ditunda atau dibatalkan," ujarnya.
Francine juga menegaskan bahwa pihaknya telah melayangkan surat keberatan administratif kepada Wali Kota Depok dengan nomor 06/SK.TASDN/I/2023.
Francine menjelaskan, alih fungsi lahan tersebut harus dibatalkan, sehingga tidak ada murid-murid SDN Pondok Cina 01 yang direlokasi atau merger. Pasalnya, sekolah ini sangat bersejarah karena sudah beroperasi sejak 194 silam. "Maka seharusnya ini dipertahankan," tegasnya.
Francine pun mengaku akan terus berupaya agar penggusuran SDN Pondok Cina 01 tidak terjadi, salah satunya dengan membawa kasus ini ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN)
"Setelah banding administrasi, kami akan melakukan upaya PTUN kalau ini tidak di tanggapi oleh pemerintah," kata dia.
Lihat Juga :
(nic)
