Rentetan Kudeta Berdarah di Kerajaan Kalingga dan Mataram Kuno, Ada yang Terjadi saat Pesta Pernikahan

Sabtu, 07 Januari 2023 - 07:56 WIB
Candi peninggalan Kerajaan Kalingga di era Ratu Shima ditemukan di Dusun Boto Tumpang, Karangsari, Rowosari, Kendal, Jawa Tengah. Foto/iNews TV/Eddie Prayitno
SERANGKAIAN pemberontakan, kudeta hingga makar mewarnai kisah kerajaan Kalingga dan Mataram Kuno atau yang juga disebut Medang. Kudeta itu datang dari dalam maupun luar istana.

Pemberontakan disebabkan banyak hal, mulai dari perebutan harta, tahta dan wanita.





Peta lokasi Kerajaan Kalingga di sekitar Jepara, Jawa Tengah. Foto/Ist

Pemberontakan telah dimulai sejak era Kerajaan Kalingga di bawah pemerintahan Dewa Singha yang mendapat serangan dari Sanjaya. Akibat serangan itu tahta kekuasaan Dewa Singha pun berhasil digulingkan.



Runtuhnya Kerajaan Kalingga Selatan menjadikan Sanjaya mendirikan Kerajaan Medang dan menobatkan dirinya sebagai raja.

Selama pemerintahan Kerajaan Medang pun juga diwarnai aksi makar untuk memperebutkan tahta. Sebagaimana Sri Wintala Achmad pada "Hitam Putih Kekuasaan Raja-raja Jawa : Intrik, Konspirasi Perebutan Harta, Tahta, dan Wanita", aksi pemberontakan dimulai oleh Rakai Panunggalan Dyah Dharanindra terhadap raja-raja Jawa, Sumatera dan di luar wilayah Nusantara seperti Campa dan Kamboja.

Sementara aksi makar dibuktikan dengan pemberontakan Rakai Panangkaran Dyah Pancapana terhadap kekuasaan Sanjaya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content