Rumah Tertimpa Pohon Besar, 2 Penghuni Tewas 1 Balita Kaki Patah
Jum'at, 06 Januari 2023 - 17:10 WIB
Ilustrasi pohon tumbang. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Bencana angin kencang melanda kawasan perumahan Puri Patene, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sulawesi Selatan. Angin kencang mengakibatkan pohon besar tumbang menimpa rumah.
Dalam peristiwa itu, dua orang penghuni rumah tewas tertimpa reruntuhan bangunan akibat tertimpa pohon, pada Rabu (4/1/2023). Keduanya adalah Nurasiah (45) dan Muti (8). Sedang korban selamat bernama Zaki (2).
Meski selamat, Zaki mengalami luka cukup parah pada bagian kaki dan harus menjalani operasi akibat lukanya itu.
Kepala Ruang Perawatan Bedah RSUD Daya Kota Makassar, Linda mengatakan, saat ini Zaki masih menjalani perawatan medis. Namun, kondisinya mulai berangsur membaik. Sedang 2 korban tewas telah dimakamkan.
"Korban mengalami patah tulang pada bagian kaki kiri dan telah menjalani operasi penyambungan tulang, serta pemasangan pen. Kondisinya kini mulai membaik," katanya, kepada wartawan, Jumat (6/1/2023).
Zaki merupakan anak pasangan Muhammad Halim dan Gustia. Saat kejadian, dia tinggal bersama kedua korban.
Seperti diketahui, cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Makassar. Di wilayah Sudiang, angin bahkan membentuk putaran dan menumbangkan pohon besar setinggi 20 meter.
Akibat pohon tumbang itu, tiga rumah tertimpa. Yang paling parah menimpa rumah ketiga korban hingga hancur.
Dalam peristiwa itu, dua orang penghuni rumah tewas tertimpa reruntuhan bangunan akibat tertimpa pohon, pada Rabu (4/1/2023). Keduanya adalah Nurasiah (45) dan Muti (8). Sedang korban selamat bernama Zaki (2).
Meski selamat, Zaki mengalami luka cukup parah pada bagian kaki dan harus menjalani operasi akibat lukanya itu.
Kepala Ruang Perawatan Bedah RSUD Daya Kota Makassar, Linda mengatakan, saat ini Zaki masih menjalani perawatan medis. Namun, kondisinya mulai berangsur membaik. Sedang 2 korban tewas telah dimakamkan.
"Korban mengalami patah tulang pada bagian kaki kiri dan telah menjalani operasi penyambungan tulang, serta pemasangan pen. Kondisinya kini mulai membaik," katanya, kepada wartawan, Jumat (6/1/2023).
Zaki merupakan anak pasangan Muhammad Halim dan Gustia. Saat kejadian, dia tinggal bersama kedua korban.
Seperti diketahui, cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Makassar. Di wilayah Sudiang, angin bahkan membentuk putaran dan menumbangkan pohon besar setinggi 20 meter.
Akibat pohon tumbang itu, tiga rumah tertimpa. Yang paling parah menimpa rumah ketiga korban hingga hancur.
(san)
tulis komentar anda