Cekcok dengan Pemilik Cafe, Warga Lahat Tewas Bersimbah Darah
Senin, 12 Desember 2022 - 12:26 WIB
LAHAT - Tudiansyah (34) warga Desa Gunung Kembang, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat tewas bersimbah darah , Minggu (11/12/2022). Ia tewas dibunuh di sebuah Cafe yang berada di Desa Tanjung Jambu, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat.
Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat Aiptu Lispono membenarkan peristiwa pembunuhan tersebut. “Anggota kita telah melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP),” katanya.
Dari keterangan warga Walmanudin (40), peristiwa pembunuhan ini bermula saat korban bersama dua rekannya Rasid dan Sardi pergi ke cafe Siska pada pukul 21.30 WIB.
Dan saat pukul 01.00 WIB, Sardi melihat korban terlibat cekcok mulut dengan Asnawi, saudara dari pemilik cafe Siska.
“Awalnya Sardi melihat cekcok mulut itu tidak sampai berujung perkelahian. Setelah itu Sardi keluar dari ruang cafe, saat ia masuk kembali ke dakam cafe korban sudah terkapar bersimbah darah,” katanya.
Kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Rabain Muaraenim, untuk mendapatkan pertolongan. Namun korban tidak terselamatkan.
Selanjutnya teman korban bernama Rasid menghubungi Walmanudin melalui via ponsel, memberitahukan jika korban sudah meninggal dunia dan dibawa di Rumah Sakit M Rabain Kabupaten Muara Enim.
“Korban kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Gunung Kembang, Kecamatan Merapi Timur, untuk dikebumikan,” katanya.
Baca: Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Berjumlah 5 Orang, Rusak CCTV Sebelum Beraksi.
Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan, dan telah memeriksa teman-teman korban yang pergi bersama yakni Rasid dan Sardi, serta Siska pemilik cafe.
“Doakan semoga peristiwa ini cepat terungkap, dan saat ini tim Satreskrim Polsek Merapi Barat sedang bekerja,” pungkasnya.
Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat Aiptu Lispono membenarkan peristiwa pembunuhan tersebut. “Anggota kita telah melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP),” katanya.
Dari keterangan warga Walmanudin (40), peristiwa pembunuhan ini bermula saat korban bersama dua rekannya Rasid dan Sardi pergi ke cafe Siska pada pukul 21.30 WIB.
Dan saat pukul 01.00 WIB, Sardi melihat korban terlibat cekcok mulut dengan Asnawi, saudara dari pemilik cafe Siska.
“Awalnya Sardi melihat cekcok mulut itu tidak sampai berujung perkelahian. Setelah itu Sardi keluar dari ruang cafe, saat ia masuk kembali ke dakam cafe korban sudah terkapar bersimbah darah,” katanya.
Kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Rabain Muaraenim, untuk mendapatkan pertolongan. Namun korban tidak terselamatkan.
Selanjutnya teman korban bernama Rasid menghubungi Walmanudin melalui via ponsel, memberitahukan jika korban sudah meninggal dunia dan dibawa di Rumah Sakit M Rabain Kabupaten Muara Enim.
“Korban kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Gunung Kembang, Kecamatan Merapi Timur, untuk dikebumikan,” katanya.
Baca: Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Berjumlah 5 Orang, Rusak CCTV Sebelum Beraksi.
Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan, dan telah memeriksa teman-teman korban yang pergi bersama yakni Rasid dan Sardi, serta Siska pemilik cafe.
“Doakan semoga peristiwa ini cepat terungkap, dan saat ini tim Satreskrim Polsek Merapi Barat sedang bekerja,” pungkasnya.
(nag)
tulis komentar anda