Perbedaan BRT dan Non-BRT yang Harus Diketahui Penumpang Transjakarta
Selasa, 22 November 2022 - 17:46 WIB
Berbeda dengan Non-BRT atau non koridor yaitu sebuah layanan Transjakarta yang melayani penumpangnya di jalur umum. Inovasi rute Non-BRT lebih fleksibel dan dapat menjangkau lebih luas tempat di Jakarta.
Adapun panduan naik Transjakarta Non-BRT:
- Anda dapat menunggu Non-BRT pada bus stop yang sudah tersedia dan pastikan saldo kartu mencukupi.
- Apabila bus sudah datang, naiklah dengan hati-hati dan tap kartu anda pada alat tap on bus.
- Selama perjalanan, patuhi peraturan yang tertera di bus dan utamakan lansia untuk duduk.
- Setelah sampai tujuan anda, maka keluarlah melalui pintu tengah dan tap out di alat tap on bus serta pastikan tidak ada barang yang tertinggal di bus.
Tarif Non-BRT belum terlayani tarif integrasi transportasi dengan maksimal Rp10.000 seperti yang diterapkan di BRT Transjakarta. Dengan demikian layanan Non-BRT mematok tarif Rp3.500.
(MG/Nabilah Rofiqoh Duri)
Adapun panduan naik Transjakarta Non-BRT:
- Anda dapat menunggu Non-BRT pada bus stop yang sudah tersedia dan pastikan saldo kartu mencukupi.
- Apabila bus sudah datang, naiklah dengan hati-hati dan tap kartu anda pada alat tap on bus.
- Selama perjalanan, patuhi peraturan yang tertera di bus dan utamakan lansia untuk duduk.
- Setelah sampai tujuan anda, maka keluarlah melalui pintu tengah dan tap out di alat tap on bus serta pastikan tidak ada barang yang tertinggal di bus.
Tarif Non-BRT belum terlayani tarif integrasi transportasi dengan maksimal Rp10.000 seperti yang diterapkan di BRT Transjakarta. Dengan demikian layanan Non-BRT mematok tarif Rp3.500.
(MG/Nabilah Rofiqoh Duri)
(jon)
Lihat Juga :
tulis komentar anda