Medan Geger, Oknum Polisi Diduga Tembak Warga hingga Tewas lalu Kabur
Senin, 14 November 2022 - 16:56 WIB
Warga mengejar mobil diduga dinaiki oknum polisi yang kabur usai menembak seorang pria bernama Irwan Nasib hingga tewas. Foto/iNews TV/Yudha Bahar
MEDAN - Seorang warga di Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara tewas ditembak oknum polisi di bagian rahang hingga menembus leher, Senin siang (14/11/2022). Setelah menembak korban, oknum polisi tersebut kabur lantaran dikejar warga.
Dalam rekaman video amatir terlihat salah seorang polisi kabur dikejar warga. Diduga oknum polisi itu usai menembak seorang pria bernama Irwan Nasib (46) di Gang Mavo Lingkungan 14, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.
Oknum polisi berjumlah 3 orang yang diduga dari Satuan Narkoba Polres Pelabuhan Belawan tersebut terlihat langsung menaiki mobil dan kabur kearah Pelabuhan Belawan setelah dikejar warga.
Saat dievakuasi oleh warga, korban mengalami luka tembak di bawah rahang kanan hingga menembus leher kiri langsung dibawa ke rumah sakit (RS) Wulan Windi, Medan Marelan.
Namun saat dalam perjalanan menuju rumah sakit korban meninggal dunia.
Menurut keterangan salah seoarang warga sekitar, Andre peristiwa terjadi saat terdengar suara keributan selama beberapa menit.
"Kemudian terdengar suara tembakan satu kali. Korban sempat berjalan meminta bantuan hingga akhirnya dibawa warga ke rumah sakit. Namun meninggal dunia," katanya.
Hingga kini korban masih diautopsi di RS Bhayangkara Medan.
Lihat Juga: Penerbangan Spirit Airlines Ditembaki saat Coba Mendarat di Haiti, Pramugari Terkena Peluru
Dalam rekaman video amatir terlihat salah seorang polisi kabur dikejar warga. Diduga oknum polisi itu usai menembak seorang pria bernama Irwan Nasib (46) di Gang Mavo Lingkungan 14, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.
Baca Juga
Oknum polisi berjumlah 3 orang yang diduga dari Satuan Narkoba Polres Pelabuhan Belawan tersebut terlihat langsung menaiki mobil dan kabur kearah Pelabuhan Belawan setelah dikejar warga.
Saat dievakuasi oleh warga, korban mengalami luka tembak di bawah rahang kanan hingga menembus leher kiri langsung dibawa ke rumah sakit (RS) Wulan Windi, Medan Marelan.
Namun saat dalam perjalanan menuju rumah sakit korban meninggal dunia.
Menurut keterangan salah seoarang warga sekitar, Andre peristiwa terjadi saat terdengar suara keributan selama beberapa menit.
"Kemudian terdengar suara tembakan satu kali. Korban sempat berjalan meminta bantuan hingga akhirnya dibawa warga ke rumah sakit. Namun meninggal dunia," katanya.
Hingga kini korban masih diautopsi di RS Bhayangkara Medan.
Lihat Juga: Penerbangan Spirit Airlines Ditembaki saat Coba Mendarat di Haiti, Pramugari Terkena Peluru
(shf)
tulis komentar anda