Penculik Anak di Banjarnegara Ditangkap, Ada Fakta Mencengangkan di Baliknya
Sabtu, 12 November 2022 - 18:14 WIB
Pelaku penculikan terhadap anak berusia delapan tahun di Kabupaten Banjarnegara, berhasil ditangkap polisi. Foto/iNews Tv/Elis Novit
BANJARNEGARA - Kasus penculikan anak berusia delapan tahun yang diketahui bernama Muhamad Rifai, menggemparkan warga Desa Bawang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Detik-detik penculikan anak tersebut, terekam CCTV yang ada di lokasi.
Polisi dengan cepat bergerak melakukan penyelidikan, dan penangkapan terhadap pelaku penculikan anak tersebut. Pelaku penculikan anak yang berhasil ditangkap itu, diketahui berinisial SP (40) warga Desa Binorong, Kabupaten Banjarnegara.
Berbekal rekaman CCTV, anggota polisi berhasil menangkap pelaku penculikan anak di rumahnya tanpa perlawanan. Namun, setelah dilakukan penyelidikan, diduga pelaku penculikan anak tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
Kapolsek Bawang, AKP Edi menegaskan, selain menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik reskrim, pelaku penculikan anak tersebut juga menjalani pemeriksaan kejiwaan. "Keluarga pelaku penculikan anak tersebut, telah memberikan surat keterangan bahwa pelaku pernah menjalani perawatan kejiwaan di rumah sakit jiwa," tuturnya.
Guna mengetahui secara pasti kondisi kejiwaan pelaku penculikan anak, kepolisian dibantu Dinas Sosial Kabupaten Banjarnegara, memeriksakan kejiwaan pelaku di Rumah Sakit Jiwa Banyumas. Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sepeda motor, ponsel, dan baju korban yang dipakai saat peristiwa penculikan tersebut.
Baca Juga
Polisi dengan cepat bergerak melakukan penyelidikan, dan penangkapan terhadap pelaku penculikan anak tersebut. Pelaku penculikan anak yang berhasil ditangkap itu, diketahui berinisial SP (40) warga Desa Binorong, Kabupaten Banjarnegara.
Berbekal rekaman CCTV, anggota polisi berhasil menangkap pelaku penculikan anak di rumahnya tanpa perlawanan. Namun, setelah dilakukan penyelidikan, diduga pelaku penculikan anak tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
Kapolsek Bawang, AKP Edi menegaskan, selain menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik reskrim, pelaku penculikan anak tersebut juga menjalani pemeriksaan kejiwaan. "Keluarga pelaku penculikan anak tersebut, telah memberikan surat keterangan bahwa pelaku pernah menjalani perawatan kejiwaan di rumah sakit jiwa," tuturnya.
Baca Juga
Guna mengetahui secara pasti kondisi kejiwaan pelaku penculikan anak, kepolisian dibantu Dinas Sosial Kabupaten Banjarnegara, memeriksakan kejiwaan pelaku di Rumah Sakit Jiwa Banyumas. Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sepeda motor, ponsel, dan baju korban yang dipakai saat peristiwa penculikan tersebut.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda