Gempa Terkini M 5,1 Guncang Bolaanguki Bolsel, Tak Berpotensi Tsunami
Senin, 17 Oktober 2022 - 21:01 WIB
BOLSEL - Gempa berkekuatan magnitudo M5,1 kembali mengguncang. Kali ini terjadi di Bolaanguki, Boolang Mongondow Selatan ( Bolsel) , Sulawesi Utara, sekira pukul 20.12 WIB, Senin (17/10/2022).
Gempa tersebut dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). "#Gempa Magnitudo: 5.1, Kedalaman: 112 km, 17 Okt 2022 20:12:48 WIB," tulis keterangan BMKG.
Hasil analisis BMKG, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,02° Lintang Selatan (LS); 123,50° Bujur Timur (BT) atau tepatnya berlokasi 69 kilometer arah barat daya laut pada kedalaman 112 kilometer.
Meski demikian, BMKG memastikan gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (after shock).
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada. "Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya.
Gempa tersebut dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). "#Gempa Magnitudo: 5.1, Kedalaman: 112 km, 17 Okt 2022 20:12:48 WIB," tulis keterangan BMKG.
Hasil analisis BMKG, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,02° Lintang Selatan (LS); 123,50° Bujur Timur (BT) atau tepatnya berlokasi 69 kilometer arah barat daya laut pada kedalaman 112 kilometer.
Meski demikian, BMKG memastikan gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (after shock).
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada. "Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda