Banjir di Kota Bengkulu, 576 Rumah di 6 Kelurahan Terendam
Minggu, 21 Agustus 2022 - 16:38 WIB
BENGKULU - Hujan d engan intensitas ringan hingga sedang di Provinsi Bengkulu, sejak Sabtu 20 Agustus 2022 hingga Minggu (21/8/2022) merendam sejumlah kelurahan di Kota Bengkulu.
Ketinggian banjir di Kota Bengkulu tersebut bervariasi dari 10 cm hingga 60 cm. Tidak hanya banjir, di daerah ini juga dilanda tanah longsor.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mencatat, sebanyak 6 kelurahan tersebar di 4 kecamatan, di Kota Bengkulu terdampak banjir.
Enam kelurahan terdampak banjir itu, Kelurahan Kebun Tebeng, Kelurahan Sawah Lebar, Kecamatan Ratu Agung,, Kelurahan Tanjung Agung, Kelurahan Tanjung Jaya, Kecamatan Sungai Serut.
Lalu di Kelurahan Jembatan Kecil, Kecamatan Singaran Pati dan Kelurahan Tanah Patah, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu.
Semangat untuk titik bencana alam tanah longsor bagian pagar Masjid Al Afaf, jalan Merapi, Kelurahan Kebun Tebeng, Kecamatan Ratu Agung, dan satu rumah longsor.
Sekretaris BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah mengatakan, sebanyak 576 rumah di Kota Bengkulu, terdampak bencana alam banjir.
Khristian menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam banjir tersebut. Selain itu, masyarakat terdampak masih dalam proses pendataan.
"Ada 6 kelurahan terdampak terendam banjir. Setidaknya ada 576 pemukiman penduduk terendam banjir, tidak ada korban jiwa," kata Khristian, Minggu (21/8/2022).
Ketinggian banjir di Kota Bengkulu tersebut bervariasi dari 10 cm hingga 60 cm. Tidak hanya banjir, di daerah ini juga dilanda tanah longsor.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mencatat, sebanyak 6 kelurahan tersebar di 4 kecamatan, di Kota Bengkulu terdampak banjir.
Enam kelurahan terdampak banjir itu, Kelurahan Kebun Tebeng, Kelurahan Sawah Lebar, Kecamatan Ratu Agung,, Kelurahan Tanjung Agung, Kelurahan Tanjung Jaya, Kecamatan Sungai Serut.
Lalu di Kelurahan Jembatan Kecil, Kecamatan Singaran Pati dan Kelurahan Tanah Patah, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu.
Semangat untuk titik bencana alam tanah longsor bagian pagar Masjid Al Afaf, jalan Merapi, Kelurahan Kebun Tebeng, Kecamatan Ratu Agung, dan satu rumah longsor.
Sekretaris BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah mengatakan, sebanyak 576 rumah di Kota Bengkulu, terdampak bencana alam banjir.
Khristian menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam banjir tersebut. Selain itu, masyarakat terdampak masih dalam proses pendataan.
"Ada 6 kelurahan terdampak terendam banjir. Setidaknya ada 576 pemukiman penduduk terendam banjir, tidak ada korban jiwa," kata Khristian, Minggu (21/8/2022).
tulis komentar anda