Ganggu Pemandangan G20, TPA Sampah Terbesar di Bali Akan Ditutup
Kamis, 04 Agustus 2022 - 20:21 WIB
DENPASAR - Tempat pembuangan akhir (TPA) Suwung Denpasar bakal ditutup akhir Oktober 2022. TPA sampah terbesar di Bali itu dikhawatirkan bisa mengganggu pemandangan delegasi G20.
"Salah satu alasannya memang karena G20," kata Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Bali, I Made Teja, Kamis (4/8/2022).
Dia menjelaskan TPA yang berdiri di atas lahan seluas 32 hektare itu kondisinya saat ini sudah tidak bisa lagi menampung sampah lagi.
Sejak beroperasi tahun 1980, TPA yang berlokasi di dekat Jalan Tol Bali Mandara itu telah digunakan untuk menampung sampah warga Denpasar dan Badung.
Bahkan dulunya sampah warga Tabanan dan Gianyar juga ditampung di TPA Suwung Denpasar.
"Tiap hari sampah yang masuk mencapai 1.000 ton," papar Teja.
TPA Suwung menimbulkan gunungan sampah yang tinggi dan terlihat dari jalan tol. Juga telah berdampak pada munculnya pencemaran udara hingga radius kiloan meter.
Sebagai gantinya, saat ini sedang disiapkan tiga Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Denpasar. "Tiga TPST itu bisa menampung sampah sampai 1.200 ton," imbuhnya.
Dia menargetkan tiga TPST sudah beroperasi pada awal Oktober nanti. "Jadi begitu TPST operasional, Suwung ditutup," pungkasnya.
"Salah satu alasannya memang karena G20," kata Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Bali, I Made Teja, Kamis (4/8/2022).
Dia menjelaskan TPA yang berdiri di atas lahan seluas 32 hektare itu kondisinya saat ini sudah tidak bisa lagi menampung sampah lagi.
Sejak beroperasi tahun 1980, TPA yang berlokasi di dekat Jalan Tol Bali Mandara itu telah digunakan untuk menampung sampah warga Denpasar dan Badung.
Bahkan dulunya sampah warga Tabanan dan Gianyar juga ditampung di TPA Suwung Denpasar.
"Tiap hari sampah yang masuk mencapai 1.000 ton," papar Teja.
TPA Suwung menimbulkan gunungan sampah yang tinggi dan terlihat dari jalan tol. Juga telah berdampak pada munculnya pencemaran udara hingga radius kiloan meter.
Sebagai gantinya, saat ini sedang disiapkan tiga Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Denpasar. "Tiga TPST itu bisa menampung sampah sampai 1.200 ton," imbuhnya.
Dia menargetkan tiga TPST sudah beroperasi pada awal Oktober nanti. "Jadi begitu TPST operasional, Suwung ditutup," pungkasnya.
(shf)
tulis komentar anda