Tekan Lakalantas di Kalangan Pelajar, Satlantas Polres Lutim Sosialisasi di Sekolah
Kamis, 28 Juli 2022 - 11:39 WIB
LUWU TIMUR - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Luwu Timur (Lutim) menggelar program Go To School untuk mengedukasi pelajar perihal tertib lalu lintas, Rabu (27/7/2022). Sosialisasi dengan tujuan menekan angka kecelakaan lalu lintas alias lakalantas di kalangan pelajar itu dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Lutim, Iptu Sarifuddin.
Meski terbilang baru menjabat, Sarifuddin langsung 'tancap gas' melakukan berbagai program. Sosialisasi dan edukasi ke pelajar perihal tertib lalu lintas pun menjadi salah satu perhatian.
"Iya kemarin (27/7/22) kami mendatangi SMPN 1 Malili untuk melakukan sosialisasi masalah tertib berlalu lintas dan anak di bawah umur belum bisa mengendari kendaraan," ujar dia, Kamis (28/7/2022).
Ia menekankan bahwa kalangan pelajar SMP memang belum boleh mengendarai sepeda motor. Olehnya itu, sosialisasi ini sengaja menyasar pelajar SMP, terlebih tidak jarang pelajar SMP menjadi korban lakalantas .
"Jadi kami juga mengimbau kepada para orang tua untuk proaktif mengawasi anaknya, termasuk dalam pergaulan," sebut dia.
Lebih jauh, ia membeberkan bahwa kecelakaan yang kerap terjadi di jalan raya didominasi melibatkan pelaku atau korban usia pelajar. "Kami harapkan melalui sosialisasi ini mampu memberikan pemahaman kepada generasi muda," tuturnya.
Adapun program Go To School dari Satlantas Polres Lutim diketahui akan terus digalakkan. Terlebih, program sosialisasi dan edukasi tertib lalu lintas itu memang merupakan program berkelanjutan.
Lihat Juga: 7 Fakta Pelajar Bersetubuh di Kelas Disaksikan Teman-temannya, Ternyata Ada 4 Cuplikan Videonya
Meski terbilang baru menjabat, Sarifuddin langsung 'tancap gas' melakukan berbagai program. Sosialisasi dan edukasi ke pelajar perihal tertib lalu lintas pun menjadi salah satu perhatian.
"Iya kemarin (27/7/22) kami mendatangi SMPN 1 Malili untuk melakukan sosialisasi masalah tertib berlalu lintas dan anak di bawah umur belum bisa mengendari kendaraan," ujar dia, Kamis (28/7/2022).
Ia menekankan bahwa kalangan pelajar SMP memang belum boleh mengendarai sepeda motor. Olehnya itu, sosialisasi ini sengaja menyasar pelajar SMP, terlebih tidak jarang pelajar SMP menjadi korban lakalantas .
"Jadi kami juga mengimbau kepada para orang tua untuk proaktif mengawasi anaknya, termasuk dalam pergaulan," sebut dia.
Lebih jauh, ia membeberkan bahwa kecelakaan yang kerap terjadi di jalan raya didominasi melibatkan pelaku atau korban usia pelajar. "Kami harapkan melalui sosialisasi ini mampu memberikan pemahaman kepada generasi muda," tuturnya.
Adapun program Go To School dari Satlantas Polres Lutim diketahui akan terus digalakkan. Terlebih, program sosialisasi dan edukasi tertib lalu lintas itu memang merupakan program berkelanjutan.
Lihat Juga: 7 Fakta Pelajar Bersetubuh di Kelas Disaksikan Teman-temannya, Ternyata Ada 4 Cuplikan Videonya
(tri)
tulis komentar anda