Pria di Bali Bobol Loker Pegawai Minimarket, Uang Curian Rp12,5 Juta Dihabiskan buat Dugem
Rabu, 06 Juli 2022 - 19:09 WIB
Polsek Kuta, Badung, Bali meringkus Reva Rifai (39) karena membobol loker pegawai minimarket. Uang hasil kejahatan itu dihabiskan untuk foya-foya dugem. Foto/SINDOnews/Miftahul Chusna
KUTA - Polsek Kuta, Badung, Bali meringkus Reva Rifai (39) karena membobol loker pegawai minimarket. Uang hasil kejahatan itu dihabiskan untuk foya-foya dugem.
"Korban kehilangan uang Rp12,5 juta," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Rabu (6/7/2022).
Dia menjelaskan, pelaku beraksi dengan memanfaatkan situasi toko yang saat itu ramai pengunjung. Pelaku lalu masuk ke gudang lalu membobol loker.
Korban, Rizky Amalia (27), baru mengetahui dompetnya hilang saat akan pulang kerja. Dompet itu berisi uang tunai Rp700.000, KTP dan kartu ATM.
Menerima laporan korban, polisi langsung mendatangi lokasi TKP untuk melakukan penyelidikan. Hasil penelusuran melalui rekening bank milik korban yang hilang diketahui telah terjadi sebanyak lima kali dan menarik uang Rp10 Juta.
"Akibat kejadian itu, korban menderita kerugian Rp12,5 juta. Barang yang hilang selain uang ada dua e-KTP dan surat-surat kendaraan," ungkap Sukadi.
Berdasarkan rekaman CCTV, polisi mendapatkan identitas kendaraan yang digunakan pelaku. Saat disergap, tersangka asal Cianjur, Jawa Barat ini mengakui telah melakukan pencurian sesuai dengan laporan dari korban.
"Korban kehilangan uang Rp12,5 juta," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Rabu (6/7/2022).
Dia menjelaskan, pelaku beraksi dengan memanfaatkan situasi toko yang saat itu ramai pengunjung. Pelaku lalu masuk ke gudang lalu membobol loker.
Korban, Rizky Amalia (27), baru mengetahui dompetnya hilang saat akan pulang kerja. Dompet itu berisi uang tunai Rp700.000, KTP dan kartu ATM.
Menerima laporan korban, polisi langsung mendatangi lokasi TKP untuk melakukan penyelidikan. Hasil penelusuran melalui rekening bank milik korban yang hilang diketahui telah terjadi sebanyak lima kali dan menarik uang Rp10 Juta.
"Akibat kejadian itu, korban menderita kerugian Rp12,5 juta. Barang yang hilang selain uang ada dua e-KTP dan surat-surat kendaraan," ungkap Sukadi.
Berdasarkan rekaman CCTV, polisi mendapatkan identitas kendaraan yang digunakan pelaku. Saat disergap, tersangka asal Cianjur, Jawa Barat ini mengakui telah melakukan pencurian sesuai dengan laporan dari korban.
(shf)
tulis komentar anda