Waspada Pelecehan Seksual, KAI Daop II Bandung Minta Penumpang Melapor
Rabu, 29 Juni 2022 - 23:16 WIB
BANDUNG - PT KAI Daop II Bandung meminta penumpang yang menggunakan modal transportasi kereta api untuk melaporkan jika ditemukan ada tindakan pelecehan atau kekerasan seksual. Hal ini penting agar memberi rasa aman bagi semua penumpang.
Upaya KAI mencegah pelecehan seksual dilakukan melalui kampanye bertajuk "Lawan Segala Bentuk Kekerasan dan Pelecehan Seksual" di Stasiun Bandung Rabu (29/6/2022).
EVP Daop 2 Bandung Joko Widagdo mengatakan, PT KAI Daop 2 Bandung mengadakan kegiatan kampanye anti pelecehan seksual sebagai bentuk komitmen bahwa PT KAI menolak keras, melawan bahkan mengutuk segala tindak kekerasan dan pelecehan seksual.
"Tujuan dari kampanye ini guna menggugah kesadaran masyarakat agar tidak takut untuk melaporkan jika melihat atau mengalami tindakan kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi umum, khususnya kereta api. Sehingga, transportasi kereta api yang aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan dapat terwujud," ujar Joko Widagdo.
Dalam kegiatan ini, Daop II Bandung melibatkan berbagai pihak untuk ikut menyuarakan pencegahan pelecehan seksual di layanan KAI. Pihak eksternal dalam kampanye tersebut di antaranya, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Jawa Barat, UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Jawa Barat, Komunitas Pencinta Kereta Api Edan Sepur dan Sahabat Kereta Api Indonesia (SKAI).
Kampanye anti kekerasan dan pelecehan seksual di Daop II Bandung dilaksanakan dengan memberi imbauan pencegahan tindak kekerasan dan pelecehan seksual melalui aneka media poster yang berisi pesan dan informasi terkait anti pelecehan seksual.
Mengajak penumpang KA untuk menandatangani petisi menolak tindak kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi publik. Juga membagikan bunga sebagai bentuk apresiasi kepada kaum perempuan dan sovenir kepada penumpang lainnya seraya berorasi mengajak penumpang KA untuk melawan segala bentuk tindak pelecehan seksual.
Upaya KAI mencegah pelecehan seksual dilakukan melalui kampanye bertajuk "Lawan Segala Bentuk Kekerasan dan Pelecehan Seksual" di Stasiun Bandung Rabu (29/6/2022).
EVP Daop 2 Bandung Joko Widagdo mengatakan, PT KAI Daop 2 Bandung mengadakan kegiatan kampanye anti pelecehan seksual sebagai bentuk komitmen bahwa PT KAI menolak keras, melawan bahkan mengutuk segala tindak kekerasan dan pelecehan seksual.
Baca Juga
"Tujuan dari kampanye ini guna menggugah kesadaran masyarakat agar tidak takut untuk melaporkan jika melihat atau mengalami tindakan kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi umum, khususnya kereta api. Sehingga, transportasi kereta api yang aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan dapat terwujud," ujar Joko Widagdo.
Dalam kegiatan ini, Daop II Bandung melibatkan berbagai pihak untuk ikut menyuarakan pencegahan pelecehan seksual di layanan KAI. Pihak eksternal dalam kampanye tersebut di antaranya, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Jawa Barat, UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Jawa Barat, Komunitas Pencinta Kereta Api Edan Sepur dan Sahabat Kereta Api Indonesia (SKAI).
Kampanye anti kekerasan dan pelecehan seksual di Daop II Bandung dilaksanakan dengan memberi imbauan pencegahan tindak kekerasan dan pelecehan seksual melalui aneka media poster yang berisi pesan dan informasi terkait anti pelecehan seksual.
Mengajak penumpang KA untuk menandatangani petisi menolak tindak kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi publik. Juga membagikan bunga sebagai bentuk apresiasi kepada kaum perempuan dan sovenir kepada penumpang lainnya seraya berorasi mengajak penumpang KA untuk melawan segala bentuk tindak pelecehan seksual.
Baca Juga
tulis komentar anda