Pembunuh Pemilik Losmen di Kotim Tak Berdaya Diringkus Polisi
Selasa, 21 Juni 2022 - 06:17 WIB
Pembunuh pemilik Losmen Nurwanti di Jalan Muchran Ali, Kecamatan Baamang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah akhirnya dibekuk polisi.Foto/ist
KOTAWARINGIN TIMUR - Pembunuh pemilik Losmen Nurwanti di Jalan Muchran Ali, Kecamatan Baamang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng) akhirnya dibekuk polisi. Pelaku bernama Amar Rusdi diciduk di rumahnya, Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan pada 15 Juni 2022.
Pembunuhan dilakukan Amar Rusdi alias Nemar terhadap Nurasyikin Akwan di losmen pada 4 Juni 2022. "Pelaku ditangkap di kediamannya yang berada di Mentaya Hilir Selatan, dan saat ini masih dalam penyidikan mendalam oleh kepolisian," ujar Kapolres Kotim AKBP Sarpani, Selasa (21/6/2022).
Baca juga: Gegara Masalah Upah, Anak Juragan Sawit di Riau Bunuh Pekerja Kebun
Penangkapan ini berdasarkan hasil penyidikan aparat kepolisian dibantu jajaran Polda Kalteng. Sejumlah saksi dan rekaman CCTV di dekat lokasi pembunuhan juga menjadi barang bukti.
Pembunuhan dilakukan dengan cara menganiaya hingga tewas. Setelah itu pelaku mengambil perhiasan dan kabur dari lokasi kejadian.
"Untuk motif pastinya kita masih proses penyelidikan. Jadi kita informasikan selanjutnya. Pelaku berpindah-pindah tempat, hingga akhirnya kami tangkap di kediamannya.” ungkapnya.
Pembunuhan dilakukan Amar Rusdi alias Nemar terhadap Nurasyikin Akwan di losmen pada 4 Juni 2022. "Pelaku ditangkap di kediamannya yang berada di Mentaya Hilir Selatan, dan saat ini masih dalam penyidikan mendalam oleh kepolisian," ujar Kapolres Kotim AKBP Sarpani, Selasa (21/6/2022).
Baca juga: Gegara Masalah Upah, Anak Juragan Sawit di Riau Bunuh Pekerja Kebun
Penangkapan ini berdasarkan hasil penyidikan aparat kepolisian dibantu jajaran Polda Kalteng. Sejumlah saksi dan rekaman CCTV di dekat lokasi pembunuhan juga menjadi barang bukti.
Pembunuhan dilakukan dengan cara menganiaya hingga tewas. Setelah itu pelaku mengambil perhiasan dan kabur dari lokasi kejadian.
"Untuk motif pastinya kita masih proses penyelidikan. Jadi kita informasikan selanjutnya. Pelaku berpindah-pindah tempat, hingga akhirnya kami tangkap di kediamannya.” ungkapnya.
(msd)
tulis komentar anda