Cegah Kerumunan, MTs Negeri di Semarang Bagikan Raport Secara Online

Selasa, 23 Juni 2020 - 16:04 WIB
Pandemi COVID-19 yang tak kunjung berakhir membuat sebuah sekolah di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah membuat terobosan baru agar tidak ada aktivitas langsung di sekolah saat pengumuman kenaikan kelas dan pengambilan raport. iNews TV/Lulu
SEMARANG - Pandemi COVID-19 yang tak kunjung berakhir membuat sebuah sekolah di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah membuat terobosan baru agar tidak ada aktivitas langsung di sekolah saat pengumuman kenaikan kelas dan pengambilan raport.

Seperti, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs) Semarang yang menerapkan sistem online tak hanya pada proses belajar mengajar dan ujian saja, tetapi juga pada proses pengumuman kenaikan kelas serta pembagian raport.

Untuk bisa memperoleh keterangan kenaikan kelas dan nilai raport, para siswa cukup memasukan nomor induk siswa pada aplikasi yang telah disiapkan sekolah melalui komputer atau telpon genggam.



Secara teknis sekolah membuat kontak center khusus yang terhubung ke google drive. Wali murid dapat mengakses dengan memasukan nomor whatsApp kemudian memasukkan nomor induk siswa.

Agar sistem tidak mati lantaran banyaknya pengguna, sekolah mengatur jadwal akses dimana setiap hari dibatasi maksimal 8 kelas, dari total 21 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 962 orang.

sistem ini sengaja dilakukan guna mencegah terjadinya kerumunan para orang tua dan siswa di sekolah, sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19. (Baca: PPDB Jateng. Ganjar Ancam Pidanakan Pembuat SKD Aspal).

"Meski masih meraba dalam dunia teknologi internet, namun sejumlah orang tua mengaku terbantu dengan sistem online tersebut, karena tidak perlu datang ke sekolah,"ujar Hidayatun, Kepala MTs Negeri Semarang.

Nantinya para siswa akan menerima fisik raport untuk di tanda tangani orang tua setelah pandemi COVID-19 berakhir
(nag)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content