Jelang Lebaran, Daging Ayam Mulai Langka di Bangka Tengah
Selasa, 26 April 2022 - 12:07 WIB
Bupati Kabupaten Bangka Tengah, Algafry Rahman, saat meninjau pasar. Foto: Rachmat/SINDOnews
BANGKA TENGAH - Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H, daging ayam di Kabupaten Bangka Tengah, mulai mengalami kelangkaan pasokan.
Hal ini diketahui dalam sidak yang dilakukan Bupati Kabupaten Bangka Tengah, Algafry Rahman bersama Kapolres Bangka Tengah, AKBP. M. Risya Mustario, di Pasar Modern Koba, Kabupaten Bangka Tengah.
"Dari hasil sidak hari ini ya, daging ayam agak langka dan kita juga laporkan kepada Pak Kapolres juga untuk kita tindak lanjuti guna mendapatkan stok daging ayam dari pemasok yang ada di Kabupaten Bangka Tengah ini," ujar Bupati Kabupaten Bangka Tengah, Algafry Rahman, Selasa (26/04/2022).
Pihaknya pun akan berupaya secepat mungkin untuk mengatasi permasalahan ini, mengingat kebutuhan masyarakat akan daging ayam menjelang Lebaran semakin meningkat.
"Kita akan usahakan secepatnya, hari ini kita laporkan masalah ini. Sehingga pasokan ayam dapat kembali normal. Memang untuk harga daging ayam saat ini mengalami kenaikan Rp3.000 perkilogram," ujarnya.
Algafry menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan harga, guna mencegah kenaikan harga bahan pokok yang signifikan menjelang Lebaran.
"Semakin dekat Lebaran harga bahan pokok memang cenderung naik ya, ini yang kita antisipasi bersama teman-teman. Jangan sampai kenaikan ini tak terkendali," pungkasnya.
Hal ini diketahui dalam sidak yang dilakukan Bupati Kabupaten Bangka Tengah, Algafry Rahman bersama Kapolres Bangka Tengah, AKBP. M. Risya Mustario, di Pasar Modern Koba, Kabupaten Bangka Tengah.
"Dari hasil sidak hari ini ya, daging ayam agak langka dan kita juga laporkan kepada Pak Kapolres juga untuk kita tindak lanjuti guna mendapatkan stok daging ayam dari pemasok yang ada di Kabupaten Bangka Tengah ini," ujar Bupati Kabupaten Bangka Tengah, Algafry Rahman, Selasa (26/04/2022).
Pihaknya pun akan berupaya secepat mungkin untuk mengatasi permasalahan ini, mengingat kebutuhan masyarakat akan daging ayam menjelang Lebaran semakin meningkat.
"Kita akan usahakan secepatnya, hari ini kita laporkan masalah ini. Sehingga pasokan ayam dapat kembali normal. Memang untuk harga daging ayam saat ini mengalami kenaikan Rp3.000 perkilogram," ujarnya.
Algafry menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan harga, guna mencegah kenaikan harga bahan pokok yang signifikan menjelang Lebaran.
"Semakin dekat Lebaran harga bahan pokok memang cenderung naik ya, ini yang kita antisipasi bersama teman-teman. Jangan sampai kenaikan ini tak terkendali," pungkasnya.
(san)
tulis komentar anda