Petani di Simalungun dan Toba Terima 1 Ton Pupuk Bantuan PT TPL
Selasa, 05 April 2022 - 21:37 WIB
Para petani di Kabupaten Simalungun dan Toba menerima bantuan sekitar 1 ton pupuk urea, pupuk phonska, pupuk mabar dari PT Toba Pulp Lestari (TPL). SINDOnews/Ricky
SIMALUNGUN - Para petani di Kabupaten Simalungun dan Toba menerima bantuan sekitar 1 ton pupuk urea , pupuk phonska, pupuk mabar dari PT Toba Pulp Lestari (TPL).
Community Development (CD) Officer Alexander Sitorus dan Santo Marbun mengatakan, bantuan pupuk urea 420 kilogram, phonska 336 kilogram diberikan kepada kelompok tani binaan Desa Lumban Huala, Kabupaten Toba
"Kemudian kelompok tani Semangat Tani , Gunung Besar, Desa Bandar Manik menerima 210 kilogram pupuk urea fan 193 kilogram pupuk phonska," kata Alexander, Selasa (5/4/2022).
Alexander menambahkan, kegiatan pemberian bantuan pupuk dirangkai dengan kegiatan penanaman padi sistem Jajar Legowo.
"PT TPL komit untuk mengembangkan perekonomian masyarakat desa khususnya petani padi dan juga bertujuan untuk mengubah pola sistem tanam padi tradisional, serta meningkatkan produktifitas hasil padi dengan Sistem Tanam Jajar Legowo," sebut Alexander. Baca: Bupati Langkat Nonaktif Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kerangkeng Manusia.
Sebelumnya pada bulan Maret lalu, PT TPL juga menyerahkan bantuan.bibit padi bagi petani di Desa Tangga Batu II. Baca Juga: Usai Diperiksa, Mantan Direktur Keuangan BUMD Rembang Langsung Ditahan.
Mewakili kelompok tani, Agun Silalahi juga menyampaikan dengan sistem tanam Jajar Legowo ,hasil produksi jauh lebih baik dan meningkat , dibandingkan hasil panen sebelumnya dengan sistem pola tanam tradisional.
Community Development (CD) Officer Alexander Sitorus dan Santo Marbun mengatakan, bantuan pupuk urea 420 kilogram, phonska 336 kilogram diberikan kepada kelompok tani binaan Desa Lumban Huala, Kabupaten Toba
"Kemudian kelompok tani Semangat Tani , Gunung Besar, Desa Bandar Manik menerima 210 kilogram pupuk urea fan 193 kilogram pupuk phonska," kata Alexander, Selasa (5/4/2022).
Alexander menambahkan, kegiatan pemberian bantuan pupuk dirangkai dengan kegiatan penanaman padi sistem Jajar Legowo.
"PT TPL komit untuk mengembangkan perekonomian masyarakat desa khususnya petani padi dan juga bertujuan untuk mengubah pola sistem tanam padi tradisional, serta meningkatkan produktifitas hasil padi dengan Sistem Tanam Jajar Legowo," sebut Alexander. Baca: Bupati Langkat Nonaktif Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kerangkeng Manusia.
Sebelumnya pada bulan Maret lalu, PT TPL juga menyerahkan bantuan.bibit padi bagi petani di Desa Tangga Batu II. Baca Juga: Usai Diperiksa, Mantan Direktur Keuangan BUMD Rembang Langsung Ditahan.
Mewakili kelompok tani, Agun Silalahi juga menyampaikan dengan sistem tanam Jajar Legowo ,hasil produksi jauh lebih baik dan meningkat , dibandingkan hasil panen sebelumnya dengan sistem pola tanam tradisional.
(nag)
tulis komentar anda