Memilukan, Bocah 11 Tahun Babak Belur Dianiaya Pengelola Rumah Makan

Rabu, 23 Maret 2022 - 15:59 WIB
Seorang bocah berinisial GB (11), warga Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau babak belur usai dianiaya oleh pemilik rumah makan berinisial A (40). Foto/SINDOnews/Era Neizma Wedya
LUBUKLINGGAU - Tragis nasib yang dialami seorang bocah berinisial GB (11) warga Jalan Kenanga I Lintas, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau babak belur usai dianiaya pemilik rumah makan berinisial A (40).

Akibat dari penganiayaan tersebut, korban yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) mengalami luka lebam di wajah, bibir pecar, luka robek di dekat mata sebelah kiri dan di leher ada bekas cekikan.



Paman korban Loso, saat ditemui dirumah korban, menjelaskan kejadian itu, Selasa (22/3/2022) sekitar pukul 12.00 WIB. Kejadian itu bermula korban dan lima temannya bermain dibelakang rumah makan (RM) Lintas Raya di RT 11 Kelurahan Kenanga. Posisi rumah makan sendiri berada dibawa tebing.

Saat korban sedang dengan teman-temannya berada di atas tebing. Namun diduga ada teman keponakannya yang diduga melempar atap rumah makan tersebut. Jarak antara RM Lintas Raya dan rumah korban tidak terlalu jauh, dan memang korban bersama temannya sering bermain di sana.



"Mengetahui ada yang melempar atap rumah makan, lalu pelaku naik keatas," kata Loso kepada wartawan, saat diwawancarai di rumahnya, Rabu (23/3/2022).

Melihat pelaku yang merupakan pengelola rumah makan naik lanjut dia lagi, teman-teman keponakannya langsung berlari. Sementara keponakannya masih duduk di sana dan tidak berlari karena merasa tidak melempar atap RM Lintas Raya.



"Saat itulah pelaku datang dan menangkap korban, korban sempat berkata tidak ikut melempar tapi pelaku langsung memukul korban hingga mengalami luka luka di wajah,” katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More