Banjir di Maros Mulai Surut, Warga Mulai Terserang Penyakit

Kamis, 24 Februari 2022 - 15:03 WIB
Kondisi banjir di Dusun Kampala, Desa Bonto Matene, Kecamatan Marusu Kabupaten Maros kemarin. Hari ini mulai surut dan warga diserang sejumlah penyakit. Foto: Sindonews/Najmi Limonu
MAROS - Memasuki hari ke empat, banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Maros mulai surut. Terlihat beberapa warga mulai membersihkan rumahnya yang terendam banjir.

Seperti yang terlihat di Dusun Kampala, Desa Bonto Matene, Kecamatan Marusu. Warga mulai membersihkan rumah serta barang-barangnya dari lumpur. Terdapat 400 rumah yang terendam banjir di dusun Kampala ini.





Salah satu warga Dusun Kampala, Nur Jannah mengatakan, banjir sudah terjadi sejak hari Senin, (21/2/2022) lalu. Hanya saja puncak banjir baru terjadi sekitar Selasa sore, saat hujan turun dengan intensitas cukup tinggi. Saat itu ketinggian air, kata Nur, sekitar 2 meter.

"Banjir sejak hari Senin baru semalam surut. kemarin dulu setinggi kepala kira-kira 2 meter," ucapnya.

Dia pun menuturkan akibat banjir ini, banyak barang milik warga yang rusak dan terbawa arus . Hanya saja kata Nurjannah, persoalan baru mulai terjadi. Warga tak hanya direpotkan dengan membersihkan rumah. Mereka pun mulai terserang penyakit kulit.

"Sebagian warga mulai mengeluhkan gatal. Rata-rara warga juga mulai terserang batuk dan pilek," sebutnya.

Selain merendam pemukiman, banjir juga sebelumnya sempat memutus akses kendaraan di tempat ini. Bahkan, masyarakat yang hendak beraktifitas di luar rumah harus menggunakan rakit atau perahu kecil.



Namun saat ini jalur alternatif ke kota Kabupaten Maros ini sudah bisa dilalui oleh kendaraan tertentu. Meski begitu untuk kendaraan roda dua warga masih memanfaatkan jasa perahu milik warga untuk penyebrangan.
(agn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content