Balas Dendam, Pelajar SMK Negeri di Sukabumi Serang Siswa Sekolah Lain
Kamis, 17 Februari 2022 - 04:53 WIB
Lokasi tawuran pelajar di Sukabumi. Foto: Dharmawan/MPI
SUKABUMI - Tawuran pelajar pecah di Jalan Raya Cibolang, Kampung Cibolang, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Dalam aksinya, para pelajar saling serang.
Aksi para pelajar ini terekam kamera tersembunyi CCTV dan viral setelah video nya tersebar dijejaring sosial.
Salah satu saksi di lokasi kejadian, Taufik (37) warga Cibaraja mengatakan, peristiwa tersebut terjadi ketika ia akan pergi makan siang, jam 2 siang. Dirinya yang melihat keributan lalu mengampiri para pelajar yang sedang bertikai.
"Iya, tadi ada anak sekolah yang saling tendang. Mereka mengunakan kendaraan bermotor dengan masing-masing bonceng tiga dari arah Cibadak menuju Sukabumi," katanya, Rabu (16/2/2022).
Dijelaskan dia, para pelajar itu dari sekolah kejuruan negeri dan sekolah kejuruan swasta di Kabupaten Sukabumi.
Taufik menambahkan, tawuran tersebut merupakan aksi balasan pada hari sebelumnya. "Kemarin katanya sekolah kejujuran negeri yang dibuntuti, terus diserang. Sekarang sebaliknya yang diserang sekolah swasta," ujarnya.
Dari hasil rekaman CCTV yang beredar, terlihat para pelajar saling kejar. Lalu ada satu motor yang terguling, dan terjadi baku hantam. Tidak ada yang menggunakan senjata tajam. Lalu terlihat warga yang melerai.
"Jadi tiga orang dari sekolah kejuruan negeri kita suruh pulang duluan, dan setelah 10 menit baru tiga orang yang dari sekolah kejuruan swasta kita suruh pergi, supaya tidak terjadi bentrok lagi," sambungnya.
Sementaar itu, satu hari sebelumnya postingan dua kelompok pelajar saling serang menggunakan celurit terjadi di Flyover Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.
Aksi para pelajar ini terekam kamera tersembunyi CCTV dan viral setelah video nya tersebar dijejaring sosial.
Salah satu saksi di lokasi kejadian, Taufik (37) warga Cibaraja mengatakan, peristiwa tersebut terjadi ketika ia akan pergi makan siang, jam 2 siang. Dirinya yang melihat keributan lalu mengampiri para pelajar yang sedang bertikai.
"Iya, tadi ada anak sekolah yang saling tendang. Mereka mengunakan kendaraan bermotor dengan masing-masing bonceng tiga dari arah Cibadak menuju Sukabumi," katanya, Rabu (16/2/2022).
Dijelaskan dia, para pelajar itu dari sekolah kejuruan negeri dan sekolah kejuruan swasta di Kabupaten Sukabumi.
Taufik menambahkan, tawuran tersebut merupakan aksi balasan pada hari sebelumnya. "Kemarin katanya sekolah kejujuran negeri yang dibuntuti, terus diserang. Sekarang sebaliknya yang diserang sekolah swasta," ujarnya.
Dari hasil rekaman CCTV yang beredar, terlihat para pelajar saling kejar. Lalu ada satu motor yang terguling, dan terjadi baku hantam. Tidak ada yang menggunakan senjata tajam. Lalu terlihat warga yang melerai.
"Jadi tiga orang dari sekolah kejuruan negeri kita suruh pulang duluan, dan setelah 10 menit baru tiga orang yang dari sekolah kejuruan swasta kita suruh pergi, supaya tidak terjadi bentrok lagi," sambungnya.
Sementaar itu, satu hari sebelumnya postingan dua kelompok pelajar saling serang menggunakan celurit terjadi di Flyover Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.
(hsk)
tulis komentar anda