Mahasiswa KKN Unhas Gandeng PMI Maros Gelar Donor Darah
Rabu, 09 Februari 2022 - 15:44 WIB
Mahasiswa KKN Unhas menggandeng PMI Maros menggelar aksi donor darah di Baruga B Pemkab Maros, Rabu (9/2/2022). Foto: SINDOnews/Najmi S Limonu
MAROS - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Maros menggelar donor darah di Baruga B Pemkab Maros, Rabu, (9/2/2022).
Pelaksanaan donor darah di lingkup kantor Pemkab Maros itu menarik perhatian sejumlah kalangan. Tak hanya dari kalangan mahasiswa, dan pegawai lingkup Pemkab Maros saja, tapi beberapa warga juga terlihat antusias mengikuti donor darah itu.
Baca Juga: Unhasdonor darah .
Dewi mengatakan dalam pelaksanaan donor darah tersebut, pihaknya menargetkan sekitar 150 kantong darah yang terkumpul.
“Target kita tidak terbatas. Tapi kita upayakan dalam aksi donor darah ini bisa terkumpul 150 kantong, intinya kita berusaha semaksimal mungkin,” ungkapnya.
Untuk melakukan donor darah , ada beberapa syarat yang harus dipenuhi pendonor. Setidaknya mereka harus mencapai berat badan minimal 45 kg, HB-nya normal, dan tidur cukup. Selain donor darah, pihaknya juga turut membantu pemerintah dalam mensukseskan kegiatan vaksinasi.
"Kami juga turut membantu vaksinasi di Desa Limapoccoe, kecamatan Cenrana. Serta membantu pemerintah membuat papan jalan serta ekport wisata," katanya.
Salah seorang pendonor, Nurhaedah, mengaku senang dengan adanya kegiatan tersebut. Ini merupakan kali kedua, dia ikut terlibat donor darah.
"Ini kali kedua kalinya saya mendonor. Ini untuk membantu saudara kita yang sedang membutuhkan darah,”katanya.
Salah satu daya tarik bagi Nurhaedah untuk mendonor, adalah mendapatkan suvenir seusai donor darah . "Dulu saya dapat beras sekarung. Itu tidak disangka-sangka. Nah, sekarang dapat snack penambah darah dan susu. Tapi terlepas itu semua, saya memang ingin medonor. Karena donor darah juga bagus untuk kesehatan," ucapnya.
Pelaksanaan donor darah di lingkup kantor Pemkab Maros itu menarik perhatian sejumlah kalangan. Tak hanya dari kalangan mahasiswa, dan pegawai lingkup Pemkab Maros saja, tapi beberapa warga juga terlihat antusias mengikuti donor darah itu.
Baca Juga: Unhasdonor darah .
Dewi mengatakan dalam pelaksanaan donor darah tersebut, pihaknya menargetkan sekitar 150 kantong darah yang terkumpul.
“Target kita tidak terbatas. Tapi kita upayakan dalam aksi donor darah ini bisa terkumpul 150 kantong, intinya kita berusaha semaksimal mungkin,” ungkapnya.
Untuk melakukan donor darah , ada beberapa syarat yang harus dipenuhi pendonor. Setidaknya mereka harus mencapai berat badan minimal 45 kg, HB-nya normal, dan tidur cukup. Selain donor darah, pihaknya juga turut membantu pemerintah dalam mensukseskan kegiatan vaksinasi.
"Kami juga turut membantu vaksinasi di Desa Limapoccoe, kecamatan Cenrana. Serta membantu pemerintah membuat papan jalan serta ekport wisata," katanya.
Salah seorang pendonor, Nurhaedah, mengaku senang dengan adanya kegiatan tersebut. Ini merupakan kali kedua, dia ikut terlibat donor darah.
"Ini kali kedua kalinya saya mendonor. Ini untuk membantu saudara kita yang sedang membutuhkan darah,”katanya.
Salah satu daya tarik bagi Nurhaedah untuk mendonor, adalah mendapatkan suvenir seusai donor darah . "Dulu saya dapat beras sekarung. Itu tidak disangka-sangka. Nah, sekarang dapat snack penambah darah dan susu. Tapi terlepas itu semua, saya memang ingin medonor. Karena donor darah juga bagus untuk kesehatan," ucapnya.
(tri)
tulis komentar anda