Adnan Harap Relawan PMI se-Sulsel Tingkatkan Response Time Kebencanaan
Minggu, 23 Januari 2022 - 10:05 WIB
MAROS - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Selatan , Adnan Purichta Ichsan berharap seluruh relawan untuk lebih meningkatkan kecepatan merespons suatu bencana.
Hal itu disampaikan Adnan yang juga Bupati Gowa saat Tudang Sipulung Volunteer Camp dalam rangka memperingati Hari Relawan PMI Tahun 2021 di Aula Pucak Farm Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Jumat (21/1/2022) malam.
"Kita patut apresiasi di setiap kebencanaan, relawan PMI selalu hadir. Namun yang menjadi PR kita ke depan bagaimana bisa lebih cepat dari yang sekarang berada di lokasi bencana untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan," ungkap Adnan.
Apalagi, saat ini, sudah mulai memasuki musim hujan sesuai prediksi Badan Meteorologi Klimatologis dan Geofisika (BMKG). Terutama di bulan Januari dan Februari yang diprediksi puncak musim penghujan yang berpotensi terjadi bencana khusus bencana alam.
"Puncak musim hujan itu bulan Januari dan Februari sesuai prediksi BMKG. Olehnya itu saya berharap teman-teman relawan betul-betul bisa mengantisipasi dan betul-betul stand by jika ada hal-hal yang tidak diinginkan," harapnya.
Selain menuntut kecepatan merespons, ke depan dirinya juga merancang untuk melakukan kerja sama asuransi dengan BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh relawan. Menurutnya, hal ini penting untuk mengantisipasi jika ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat relawan bertugas di lokasi bencana.
"Sehingga Inshaallah ke depan semua relawan yang tugas harus diberikan SK tugas yang nantinya menjadi dasar untuk diberikan asuransi. Namun kita tetap berdoa agar seluruh relawan PMI selalu dalam lindungan Allah SWT ketika bertugas," ungkapnya.
Tidak hanya itu, ke depan Adnan juga mengungkapkan akan terus melakukan peningkatan kompetensi relawan sehingga mampu bekerja dan memberikan pelayanan yang kepada masyarakat dengan baik terutama ketika terjadi bencana.
Hal itu disampaikan Adnan yang juga Bupati Gowa saat Tudang Sipulung Volunteer Camp dalam rangka memperingati Hari Relawan PMI Tahun 2021 di Aula Pucak Farm Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Jumat (21/1/2022) malam.
"Kita patut apresiasi di setiap kebencanaan, relawan PMI selalu hadir. Namun yang menjadi PR kita ke depan bagaimana bisa lebih cepat dari yang sekarang berada di lokasi bencana untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan," ungkap Adnan.
Apalagi, saat ini, sudah mulai memasuki musim hujan sesuai prediksi Badan Meteorologi Klimatologis dan Geofisika (BMKG). Terutama di bulan Januari dan Februari yang diprediksi puncak musim penghujan yang berpotensi terjadi bencana khusus bencana alam.
"Puncak musim hujan itu bulan Januari dan Februari sesuai prediksi BMKG. Olehnya itu saya berharap teman-teman relawan betul-betul bisa mengantisipasi dan betul-betul stand by jika ada hal-hal yang tidak diinginkan," harapnya.
Selain menuntut kecepatan merespons, ke depan dirinya juga merancang untuk melakukan kerja sama asuransi dengan BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh relawan. Menurutnya, hal ini penting untuk mengantisipasi jika ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat relawan bertugas di lokasi bencana.
"Sehingga Inshaallah ke depan semua relawan yang tugas harus diberikan SK tugas yang nantinya menjadi dasar untuk diberikan asuransi. Namun kita tetap berdoa agar seluruh relawan PMI selalu dalam lindungan Allah SWT ketika bertugas," ungkapnya.
Tidak hanya itu, ke depan Adnan juga mengungkapkan akan terus melakukan peningkatan kompetensi relawan sehingga mampu bekerja dan memberikan pelayanan yang kepada masyarakat dengan baik terutama ketika terjadi bencana.
tulis komentar anda