Hasil Rapid Test dan Swab, Dua Warga Batang Positif Corona

BATANG - Bupati Batang Wihaji mengungkapkan, pemkab menggunakan dua metode dalam mendeteksi positif corona. Pertama, dengan rapid test dan kedua dengan swab laboratorium Covid-19 yang dikirim ke Jakarta.

Dari hasil rapid test sepekan lalu, empat warga Batang dinyatakan positif Covid-19, tiga orang berprofesi dokter dan satu orang istri dokter.

"Empat orang warga Batang dinyatakan positif hasil rapid test. Dua dinyatakan positif hasil swab, yang satu negatif dan satu orang hasil swab-nya belum keluar menunggu satu minggu lagi," kata Wihaji saat di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Senin (13/4/2020).



Menurutnya, dua orang yang dinyatakan positif corona saat ini sudah keluar dari rumah sakit, karena kondisinya sudah lumayan membaik.

"Dua orang tersebut sekarang sedang menjalankan isolasi mandiri di Semarang. Begitu juga dokter yang positif hasil rapid test juga kondisinya membaik," tuturnya.

Wihaji mengimbau kepada masyarakat, jika mengalami gejala mirip terinfeksi virus corona, maka segera melakukan cek kesehatan. Warga juga harus bicara jujur terkait riwayat perjalanannya.

"Kita akan tegas dengan membuat surat edaran wajib menggunakan masker, dan harus jujur menyatakan riwayat berpergian ketika dicek kesehatanya. Hal ini agar tidak lagi ada orang yang terpapar corona, jangan sampai dokter terpapar lagi," katanya.

Bupati juga berharap posko-posko penanganan percepatan Covid-19 di setiap desa lebih dioptimalkan untuk mengingatkan pemudik segera lapor.

"Hal ini agar kita tidak kecolongan dan mereka akan mendapatkan perlakukan sesuai protokol kesehatan dengan isolasi mandiri," katanya.