Murid Tak Punya HP Android, Guru Ini Rela Jemput Bola Mengajar ke Rumah Siswanya
Kamis, 23 April 2020 - 12:59 WIB
Saeni seorang guru di SDN 1 Tegalkarang, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon ini rela mengajar di tengah pandemi Covid-19 dengan mengunjungi rumah siswa di pelosok desa. Foto iNews TV/Toiskandar
CIREBON - Saeni seorang guru di SDN 1 Tegalkarang, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon ini rela mengajar di tengah pandemi Covid-19 dengan mengunjungi rumah siswa-siswanya di pelosok desa menggunakan motor. (Baca: 10.000 Pekerja Migran Pulang ke Bali, 95 Positif COVID-19)
Hal ini dilakukannya karena ada beberapa siswa yang kurang mampu tidak dapat mengikuti pembelajaran secara online akibat tidak mempunyai gaway atau ponsel yang terkoneksi dengan internet sebagai penunjang pembelajaran selama pandemi Covid-19 ini.
Alhasil saat ini siswa SDN 1 Tegalkarang bisa tekun mengikuti pembelajaran yang dilakukan di rumah mereka masing-masing.
Jepri salah satu siswa mengaku dirinya dan teman temannya belajar bersama di rumah akibat tak memiliki handphone android. “Untungnya Ibu guru mau datang ke rumah saya untuk membimbing saya. Ya sebenarnya saya lebih senang belajar di sekolah,” kata Jepri, Kamis (23/4/2020).
Kondisi ini, kata Saeni membuat dirinya tergerak untuk jemput bola ke rumah-rumah siswa yang kurang mampu untuk proses belajar mengajar. "Saya sengaja mendatangi ke rumah siswa yang tidak memiliki HP. Ya muter saja ke beberapa rumah siswa. Kalau saya tidak aktif seperti ini saya khawatir mereka lupa akan pelajaran sekolah," kata Ibu guru Saeni. Dia sekolah berharap pandemi Covid-19 ini dapat segera berakhir sehingga aktivitas kembali sedia kala.
Hal ini dilakukannya karena ada beberapa siswa yang kurang mampu tidak dapat mengikuti pembelajaran secara online akibat tidak mempunyai gaway atau ponsel yang terkoneksi dengan internet sebagai penunjang pembelajaran selama pandemi Covid-19 ini.
Alhasil saat ini siswa SDN 1 Tegalkarang bisa tekun mengikuti pembelajaran yang dilakukan di rumah mereka masing-masing.
Jepri salah satu siswa mengaku dirinya dan teman temannya belajar bersama di rumah akibat tak memiliki handphone android. “Untungnya Ibu guru mau datang ke rumah saya untuk membimbing saya. Ya sebenarnya saya lebih senang belajar di sekolah,” kata Jepri, Kamis (23/4/2020).
Kondisi ini, kata Saeni membuat dirinya tergerak untuk jemput bola ke rumah-rumah siswa yang kurang mampu untuk proses belajar mengajar. "Saya sengaja mendatangi ke rumah siswa yang tidak memiliki HP. Ya muter saja ke beberapa rumah siswa. Kalau saya tidak aktif seperti ini saya khawatir mereka lupa akan pelajaran sekolah," kata Ibu guru Saeni. Dia sekolah berharap pandemi Covid-19 ini dapat segera berakhir sehingga aktivitas kembali sedia kala.
(sms)
tulis komentar anda