Angin Puting Beliung Hantam Permukiman, 8 Rumah dan Masjid Rusak
Selasa, 28 Desember 2021 - 10:29 WIB
Pohon tumbang akibat diterjang angin puting beliung yang menimpa rumah warga hingga mengalami kerusakan yang cukup parah di Kampung Balepulang, Desa Cipada, Kecamatan Cikalongwetan, KBB. Foto/Dok.BPBD
BANDUNG BARAT - Angin puting beliung yang menghantam Kampung Balepulang, RW 10, Desa Cipada, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), merusak sejumlah rumah dan masjid.
Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), KBB, ada sebanyak delapan rumah warga dan satu masjid yang mengalami kerusakan dan tersebar di RT 1, 2, dan 3.
Baca juga: 5 Bencana Besar di Tanah Air Selama 2021, Nomor 3 Paling Dahsyat
"Delapan rumah dan satu masjid rusak karena diterjang angin puting beliung. Kejadiannya Senin (27/12/2021) petang menjelang Magrib," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD KBB, Asep Sulaeman, Selasa (28/12/2021).
Asep mengatakan kerusakan rumah warga ada yang ringan, sedang, dan rusak berat. Sementara untuk Masjid Al-Furqon mengalami rusak ringan. Selain itu pada saat kejadian juga menyebabkan aliran listrik di wilayah tersebut mati total.
Angin puting beliung terjadi saat turun hujan deras, kemudian datang hembusan angin yang kencang menyapu permukiman warga. Setelah angin menjauh dan hujan reda, ternyata didapati rumah warga yang mengalami kerusakan.
Baca juga: 5 Sisi Humanis Jenderal Dudung saat Kunjungi Keluarga Handi dan Salsabila
"Kebanyakan genting dan atap rumah ke bawa terbang. Tapi ada juga pohon tumbang yang dahannya menimpa masjid, dan ada rumah yang tertimpa batang pohom sehingga rusak cukup parah," sebutnya.
Warga dan petugas gabungan langsung melakukan evakuasi pohon tumbang dengan cara memotong pohon menggunakan gergaji mesin. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena saat kejadian penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri. Sedangkan untuk masjid saat itu sedang tidak ada jemaah.
"Petugas kami masih berada di lokasi kejadian untuk membantu membereskan material bangunan dan menyingkirkan material sisa pohon yang tumbang," pungkasnya.
Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), KBB, ada sebanyak delapan rumah warga dan satu masjid yang mengalami kerusakan dan tersebar di RT 1, 2, dan 3.
Baca juga: 5 Bencana Besar di Tanah Air Selama 2021, Nomor 3 Paling Dahsyat
"Delapan rumah dan satu masjid rusak karena diterjang angin puting beliung. Kejadiannya Senin (27/12/2021) petang menjelang Magrib," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD KBB, Asep Sulaeman, Selasa (28/12/2021).
Asep mengatakan kerusakan rumah warga ada yang ringan, sedang, dan rusak berat. Sementara untuk Masjid Al-Furqon mengalami rusak ringan. Selain itu pada saat kejadian juga menyebabkan aliran listrik di wilayah tersebut mati total.
Angin puting beliung terjadi saat turun hujan deras, kemudian datang hembusan angin yang kencang menyapu permukiman warga. Setelah angin menjauh dan hujan reda, ternyata didapati rumah warga yang mengalami kerusakan.
Baca juga: 5 Sisi Humanis Jenderal Dudung saat Kunjungi Keluarga Handi dan Salsabila
"Kebanyakan genting dan atap rumah ke bawa terbang. Tapi ada juga pohon tumbang yang dahannya menimpa masjid, dan ada rumah yang tertimpa batang pohom sehingga rusak cukup parah," sebutnya.
Warga dan petugas gabungan langsung melakukan evakuasi pohon tumbang dengan cara memotong pohon menggunakan gergaji mesin. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena saat kejadian penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri. Sedangkan untuk masjid saat itu sedang tidak ada jemaah.
"Petugas kami masih berada di lokasi kejadian untuk membantu membereskan material bangunan dan menyingkirkan material sisa pohon yang tumbang," pungkasnya.
(msd)
tulis komentar anda