Fraksi PKB Kawal Bantuan Peralatan Medis untuk Ponpes di Jatim

Selasa, 09 Juni 2020 - 15:32 WIB
Anggota Fraksi PKB DPRD Jatim, Achmad Amir Aslichin. Foto/SINDOnews/Lukman Hakim
SURABAYA - Fraksi PKB DPRD Jawa Timur (Jatim) siap mengawal bantuan dari Pemprov Jatim untuk Pondok Pesantren (Ponpes) dalam menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

(Baca juga: Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia 2022 )

Diketahui, Pemprov Jatim menyiapkan sedikitnya 34.650 alat pelindung diri (APD) untuk 1.286 Ponpes yang berencana membuka kembali kegiatan belajar mengajar pada masa normal baru.

Selain memberikan APD, Pemprov Jatim juga menyalurkan 464.182 buah masker dan 92.836 blister vitamin C untuk santri, serta 52.759 masker dan 52.759 blister vitamin C untuk ustadz dan ustadzah. "Kami siap kawal bantuan Pemprov Jatim untuk memback up Ponpes memasuki pembelajaran," kata anggota Fraksi PKB DPRD Jatim, Achmad Amir Aslichin, Selasa (9/6/2020).

Anggota Komisi B DPRD Jatim ini juga meminta Pemprov Jatim memberikan edukasi protokol pesehatan kepada pengasuh Ponpes. Edukasi untuk menumbuhkan kesadaran berpola hidup sehat baru di lingkungan Ponpes.



(Baca juga: Anggota DPRD Ini Beri 3 Catatan Penanganan COVID-19 di Jatim )

Selain itu, diharapkan Pemprov Jatim bisa melaksanankan rapid test gratis untuk santri dan pengajarnya. "Hal itu dilakukan agar tidak ada penyebaran virus corona baru di lingkungan ponpes," ucap mantan Ketua Fraksi PKB DPRD Sidoarjo dua periode tersebut.

Di sisi lain, Ketua Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) Garda Bangsa Jatim meminta agar Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama (Kemenag) sudah persiapkan pelaksanaan protokol kesehatan. Yakni di sekolah-sekolah yang menjadi naungannya. "Mulai selama berada di lingkungan sekolah dan juga selama perjalanan berangkat ke sekolah hingga pulang ke rumah," paparnya.

Dia berharap, masuknya santri ke ponpes dan siswa ke sekolah tidak malah menimbulkan kluster penyebaran virus corona. Karena itu, dinas terkait harus mempersiapkan secara detail kebutuhan setiap sekolah masing-masing untuk mencegah penyebaran COVID-19. "Termasuk orang tua yang sudah mewajibkan anaknya menggunakan masker saat berangkat dan pulang sekolah," ujarnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More