YBM PLN UIW Sulserabar Salurkan Bantuan Senilai Rp130 Juta ke Selayar
Rabu, 22 Desember 2021 - 15:59 WIB
SELAYAR - Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UIW Sulselrabar turut menyalurkan bantuan kepada masyarakat korban gempa bumi di Kabupaten Selayar. Bantuan tersebut berupa lampu penerangan tenaga surya dan sembako.
Secara keseluruhan total nilai bantuan yang disalurkn sebesar Rp130 juta. Bantuan ini disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Selayar, Minggu (19/12/2021) lalu.
Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PLN kepada masyarakat Selayar, pascagempa sebesar 7.4 skala richter (SR) yang mengguncang Barat Laut Larantuka pada Selasa siang (14/12/2021).
Senior Manager Perencanaan Widodo menyerahkan bantuan Lampu Penerangan Tenaga Surya serta Sembako ke BPBD Kabupaten Kepulauan Selayar.
"Dalam rangka misi kemanusian, YBM PLN memberikan bantuan Lampu Emergency serta Sembako kepada masyarakat Kabupaten Selayar. Lampu Penerangan Tenaga Surya ini nantinya bisa difungsikan sebagai lampu penerangan jalan masyarakat setempat. Semoga dengan bantuan ini juga dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak," ujar Widodo
Diharapkan bantuan yang diserahkan ke BPBD Kabupaten Kepulauan Selayar bisa mempercepat proses pendistribusian untuk masyarakat yang terdampak di Kab. Kepulauan Selayar.
Bantuan yang disalurkan yakni berupa sembako, obat-obatan, tikar, keperluan sehari-sehari dan keperluan bayi seperti popok, susu bayi dan kebutuhan bayi lainnya.
Bantuan YBM PLN merupakan dana zakat 2,5 persen dari seluruh pegawai muslim PLN yang dipungut setiap bulannya dan merupakan bantuan kolaborasi dari PLN UP3 Bulukumba sebesar Rp30 juta, PLN UP3 Makassar Utara Rp10 juta, PLN UP3 Mamuju Rp10 juta, PLN UP3 Watampone Rp10 juta, dan PLN UP3 Pinrang Rp10 juta.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Moesdiono mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan YBM PLN. Dia mengatakan bantuan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
"Terimaksih atas semua bantuan PLN melalui YBM PLN terhadap masyarakat kami yang mengalami gempa bumi, khususnya di wilayah Kecamatan Pasilanbena dan Pasimaranu. Semoga sinergitas ini dapat berjalan dengan baik untuk kedepannya," ujar Moesdiono.
Secara keseluruhan total nilai bantuan yang disalurkn sebesar Rp130 juta. Bantuan ini disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Selayar, Minggu (19/12/2021) lalu.
Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PLN kepada masyarakat Selayar, pascagempa sebesar 7.4 skala richter (SR) yang mengguncang Barat Laut Larantuka pada Selasa siang (14/12/2021).
Senior Manager Perencanaan Widodo menyerahkan bantuan Lampu Penerangan Tenaga Surya serta Sembako ke BPBD Kabupaten Kepulauan Selayar.
"Dalam rangka misi kemanusian, YBM PLN memberikan bantuan Lampu Emergency serta Sembako kepada masyarakat Kabupaten Selayar. Lampu Penerangan Tenaga Surya ini nantinya bisa difungsikan sebagai lampu penerangan jalan masyarakat setempat. Semoga dengan bantuan ini juga dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak," ujar Widodo
Diharapkan bantuan yang diserahkan ke BPBD Kabupaten Kepulauan Selayar bisa mempercepat proses pendistribusian untuk masyarakat yang terdampak di Kab. Kepulauan Selayar.
Bantuan yang disalurkan yakni berupa sembako, obat-obatan, tikar, keperluan sehari-sehari dan keperluan bayi seperti popok, susu bayi dan kebutuhan bayi lainnya.
Bantuan YBM PLN merupakan dana zakat 2,5 persen dari seluruh pegawai muslim PLN yang dipungut setiap bulannya dan merupakan bantuan kolaborasi dari PLN UP3 Bulukumba sebesar Rp30 juta, PLN UP3 Makassar Utara Rp10 juta, PLN UP3 Mamuju Rp10 juta, PLN UP3 Watampone Rp10 juta, dan PLN UP3 Pinrang Rp10 juta.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Moesdiono mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan YBM PLN. Dia mengatakan bantuan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
"Terimaksih atas semua bantuan PLN melalui YBM PLN terhadap masyarakat kami yang mengalami gempa bumi, khususnya di wilayah Kecamatan Pasilanbena dan Pasimaranu. Semoga sinergitas ini dapat berjalan dengan baik untuk kedepannya," ujar Moesdiono.
(agn)
tulis komentar anda