Pemerintah Kabupaten Pangkep Target Zero Stunting pada 2026
Jum'at, 03 Desember 2021 - 18:21 WIB
Suasana pelaksanaan rapat monitoring evaluasi penanganan stunting yang dipimpin langsung oleh Bupati Pangkep Muh Yusran Lalogau. Foto: Muh Subhan/SINDOnews
PANGKEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep menargetkan mampu merealisasikan zero stunting pada tahun 2026. Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau, pun telah meminta para kepala OPD, camat dan kepala puskesmas untuk mempresentasikan program penanganan stunting yang telah berjalan.
"Kita lihat, apakah program yang telah dilakukan sudah berhasil atau tidak. Kita juga berharap dari hasil kegiatan ini, kita dapat duduk bersama untuk memikirkan program untuk menurunkan angka stunting ," ucap MYL-sapaan akrabnya, dalam monitoring evaluasi penanganan stunting yang digelar Dinas Kesehatan Pangkep di salah satu hotel di Kota Makassar, belum lama ini.
MYL menekankan semua pihak, terkhusus pemerintah kecamatan dapat melengkapi data-data permasalahan stunting guna pengoptimalisasian kembali penanganan stunting .
Kepala Dinas Kesehatan Pangkep , Herlina, menyampaikan kegiatan ini merupakan konferensi ke-8 penanganan stunting. Pertemuan ini dihadiri kepala OPD yang memiliki anggaran penanganan stunting, camat dan kepala puskesmas.
Pertemuan ini merupakan aksi ke-8 penanganan stunting . Olehnya itu, perlu dilakukan evaluasi dan monitoring kegiatan penanganan stunting yang telah dilakukan selama setahun.
"Hasil kegiatan yang telah kita laksanakan, kita evaluasi. Apabila ada yang belum kita capai, kita perbaiki tahun depan. Kita berharap, Pangkep capai target zero stunting 2026," tukasnya.
"Kita lihat, apakah program yang telah dilakukan sudah berhasil atau tidak. Kita juga berharap dari hasil kegiatan ini, kita dapat duduk bersama untuk memikirkan program untuk menurunkan angka stunting ," ucap MYL-sapaan akrabnya, dalam monitoring evaluasi penanganan stunting yang digelar Dinas Kesehatan Pangkep di salah satu hotel di Kota Makassar, belum lama ini.
MYL menekankan semua pihak, terkhusus pemerintah kecamatan dapat melengkapi data-data permasalahan stunting guna pengoptimalisasian kembali penanganan stunting .
Kepala Dinas Kesehatan Pangkep , Herlina, menyampaikan kegiatan ini merupakan konferensi ke-8 penanganan stunting. Pertemuan ini dihadiri kepala OPD yang memiliki anggaran penanganan stunting, camat dan kepala puskesmas.
Pertemuan ini merupakan aksi ke-8 penanganan stunting . Olehnya itu, perlu dilakukan evaluasi dan monitoring kegiatan penanganan stunting yang telah dilakukan selama setahun.
"Hasil kegiatan yang telah kita laksanakan, kita evaluasi. Apabila ada yang belum kita capai, kita perbaiki tahun depan. Kita berharap, Pangkep capai target zero stunting 2026," tukasnya.
(tri)
tulis komentar anda