Tewas di Alun-alun Kota Blitar, Jenazah Ini Diurus Satgas Corona
Rabu, 22 April 2020 - 21:04 WIB
Seorang warga Kota Blitar, ditemukan tewas di Alun-alun Kota Blitar. Foto/Ilustrasi
BLITAR - Antonius Sunaryo (65) warga Jalan Anjasmoro, Kota Blitar, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di kawasan Alun-alun Kota Blitar. Sebagai antisipasi, sejumlah petugas yang mengurus jenazah Antonius mengenakan seragam APD (Alat Pelindung Diri) Covid-19.
"Kita mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan di tengah pandemi Corona," ujar Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Adi Purboyo kepada wartawan, Rabu (22/4/2020). Jasad Antonius ditemukan tertelungkup di kawasan jogging track. Sebelum tewas, ada yang melihat korban sempat lari satu putaran mengelilingi alun-alun.
Yang bersangkutan juga berbincang dengan petugas kebersihan. "Saksi juga mendengar yang bersangkutan mengeluh lelah, kemudian terjatuh dan diketahui meninggal dunia," terang Adi Purboyo. Dari keterangan pihak keluarga, korban mengidap penyakit asma akut. Saat dipamiti hendak olahraga, keluarga sudah berusaha mencegah.
Namun yang bersangkutan tetap ngotot berangkat lantaran sudah menjadi kebiasaan tiap hari. "Dari keterangan istrinya punya riwayat asma akut," kata Adi Purboyo. Karena dalam situasi pandemi Covid-19, aparat kepolisian yang menerima laporan langsung menghubungi Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Kota Blitar.
Sebagai antisipasi penyebaran Covid-19, seluruh proses pengurusan jenazah dilakukan petugas Gugus Tugas percepatan penanganan Corona Kota Blitar. Sebab semuanya harus tetap menjaga kewaspadaan.
"Kita mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan di tengah pandemi Corona," ujar Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Adi Purboyo kepada wartawan, Rabu (22/4/2020). Jasad Antonius ditemukan tertelungkup di kawasan jogging track. Sebelum tewas, ada yang melihat korban sempat lari satu putaran mengelilingi alun-alun.
Yang bersangkutan juga berbincang dengan petugas kebersihan. "Saksi juga mendengar yang bersangkutan mengeluh lelah, kemudian terjatuh dan diketahui meninggal dunia," terang Adi Purboyo. Dari keterangan pihak keluarga, korban mengidap penyakit asma akut. Saat dipamiti hendak olahraga, keluarga sudah berusaha mencegah.
Namun yang bersangkutan tetap ngotot berangkat lantaran sudah menjadi kebiasaan tiap hari. "Dari keterangan istrinya punya riwayat asma akut," kata Adi Purboyo. Karena dalam situasi pandemi Covid-19, aparat kepolisian yang menerima laporan langsung menghubungi Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Kota Blitar.
Sebagai antisipasi penyebaran Covid-19, seluruh proses pengurusan jenazah dilakukan petugas Gugus Tugas percepatan penanganan Corona Kota Blitar. Sebab semuanya harus tetap menjaga kewaspadaan.
(eyt)
tulis komentar anda