Ajak Belanja ke Tetangga, Gus Irsyad Dapat Penghargaan
Rabu, 01 Desember 2021 - 22:02 WIB
PASURUAN - Inovasi Pemkab Pasuruan , Program Yuk Nonggo, dalam memulihkan roda perekonomian mendapat apresiasi Gatra Award 2021 di Jakarta. Program ini dinilai efektif menggerakan ekonomi masyarakat kecil setelah diguncang oleh COVID-19.
"Yuk Nonggo ini sebagai bagian kepedulian dari warga ke warga sendiri. Karena ketika aktifitas jual beli sembako betul-betul terpuruk, maka kita bantu tetangga kita sendiri dengan kita ikut membelinya," kata Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf di Soehanna Hall Jakarta, Rabu (01/12/2021) sore.
Baca juga: Anggaran Rp7,9 Triliun Dialokasikan untuk Sektor Pendidikan di Jawa Timur
Bupati Irsyad menjelaskan, Yuk Nonggo merupakan inovasi yang sejatinya telah diluncurkan sebelum Pandemi COVID-19, dan terbukti sangat efektif untuk bisa membantu perekonomian masyarakat di level terbawah. Tepatnya ketika aktivitas masyarakat dibatasi dan kegiatan jual beli kebutuhan sembako (sembilan bahan pokok) tak sebebas seperti sebelum pandemi.
”Maka Yuk Nonggo yang berarti belanja pada tetangga sendiri, menjadi sangat berarti,” jelasnya.
Agar program ini terasa hingga lapisan masyarakat bawah, Gus Irsyad mengintruksikan OPD terkait agar memiliki program dan kegiatan yang selaras, sehingga bisa menyentuh semua lapisan masyarakat. Baik dalam hal pembinaan, pemasaran hingga permodalan.
Sebagai contoh, Pemkab Pasuruan memberikan voucher-voucher kepada rumah tangga miskin (RTM), di mana voucher tersebut bisa ditukarkan dengan sembako di setiap warung/toko yang memiliki logo "Yuk Nonggo".
"Contoh sederhananya kita bagi-bagi voucher belanja bagi rumah tangga miskin. Voucher ini kita berikan untuk selanjutnya bisa ditukarkan di warung yang ada logo "Yuk Nonggo," ungkapnya.
Atas apresiasi ini, Gus Irsyad mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu Pemkab Pasuruan dalam mensukseskan semua inovasi serta Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan.
"Yuk Nonggo ini sebagai bagian kepedulian dari warga ke warga sendiri. Karena ketika aktifitas jual beli sembako betul-betul terpuruk, maka kita bantu tetangga kita sendiri dengan kita ikut membelinya," kata Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf di Soehanna Hall Jakarta, Rabu (01/12/2021) sore.
Baca juga: Anggaran Rp7,9 Triliun Dialokasikan untuk Sektor Pendidikan di Jawa Timur
Bupati Irsyad menjelaskan, Yuk Nonggo merupakan inovasi yang sejatinya telah diluncurkan sebelum Pandemi COVID-19, dan terbukti sangat efektif untuk bisa membantu perekonomian masyarakat di level terbawah. Tepatnya ketika aktivitas masyarakat dibatasi dan kegiatan jual beli kebutuhan sembako (sembilan bahan pokok) tak sebebas seperti sebelum pandemi.
”Maka Yuk Nonggo yang berarti belanja pada tetangga sendiri, menjadi sangat berarti,” jelasnya.
Agar program ini terasa hingga lapisan masyarakat bawah, Gus Irsyad mengintruksikan OPD terkait agar memiliki program dan kegiatan yang selaras, sehingga bisa menyentuh semua lapisan masyarakat. Baik dalam hal pembinaan, pemasaran hingga permodalan.
Sebagai contoh, Pemkab Pasuruan memberikan voucher-voucher kepada rumah tangga miskin (RTM), di mana voucher tersebut bisa ditukarkan dengan sembako di setiap warung/toko yang memiliki logo "Yuk Nonggo".
"Contoh sederhananya kita bagi-bagi voucher belanja bagi rumah tangga miskin. Voucher ini kita berikan untuk selanjutnya bisa ditukarkan di warung yang ada logo "Yuk Nonggo," ungkapnya.
Atas apresiasi ini, Gus Irsyad mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu Pemkab Pasuruan dalam mensukseskan semua inovasi serta Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan.
tulis komentar anda