Heli Mi-17 Puspenerbad Jatuh, Duka Selimuti Keluarga Kapten Yulius Hendro
Minggu, 07 Juni 2020 - 11:25 WIB
Jenazah almarhum Kapten Yulius Hendro diantar menggunakan helikopter khusus dan mendarat di Desa Kalideres, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon,Jawa Barat, Minggu (7/6/2020). iNewsTV/Toiskandar.
CIREBON - Helikopter Mi-17 milik Pusat Pendidikan Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) jatuh di area Kawasan Industri Kendal (KIK) Dusun Wonokerto, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Kecelakaan itu membawa duka bagi Kapten Yulius Hendro, Warga Kalideres, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Kapten Yulius Hendro gugur dalam kecelakaan helikopter Mi-17 nomor registrasi HA 5141 yang sedang melaksanakan sedang melaksanakan misi latihan terbang sebagai bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1. Ketika jenazah almarhum tiba di rumah duka, Minggu (7/6/2020), isak tangis keluarga yang menyambut pun pecah.
Jenazah almarhum Kapten Yulius Hendro diantar menggunakan helikopter khusus dan mendarat di Desa Kalideres. Peti jenazah almarhum dibawa ke desa setempat untuk disemayamkan sebelum dimakamkan. (Baca juga; 4 Prajurit Gugur saat Heli Mi-17 Jatuh, 5 Selamat Lompat dan Hindari Kobaran Api )
Dedi, ayah angkat Kapten Yulius Hendro mengatakan, almarhum sempat memberi kabar ingin pulang pada bulan Desember dan memiliki rencana ingin foto bersama keluarga. (Baca juga; Evakuasi Bangkai Helikopter Jatuh Sempat Terkendala Hujan Deras )
Kapten Yulius Hendro gugur dalam kecelakaan helikopter Mi-17 nomor registrasi HA 5141 yang sedang melaksanakan sedang melaksanakan misi latihan terbang sebagai bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1. Ketika jenazah almarhum tiba di rumah duka, Minggu (7/6/2020), isak tangis keluarga yang menyambut pun pecah.
Jenazah almarhum Kapten Yulius Hendro diantar menggunakan helikopter khusus dan mendarat di Desa Kalideres. Peti jenazah almarhum dibawa ke desa setempat untuk disemayamkan sebelum dimakamkan. (Baca juga; 4 Prajurit Gugur saat Heli Mi-17 Jatuh, 5 Selamat Lompat dan Hindari Kobaran Api )
Dedi, ayah angkat Kapten Yulius Hendro mengatakan, almarhum sempat memberi kabar ingin pulang pada bulan Desember dan memiliki rencana ingin foto bersama keluarga. (Baca juga; Evakuasi Bangkai Helikopter Jatuh Sempat Terkendala Hujan Deras )
(wib)
tulis komentar anda