Wadahi Pesilat Remaja, Kapolda Jatim Gelar Turnamen Pencak Silat
Jum'at, 26 November 2021 - 17:02 WIB
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta membuka turnamen Pencak Silat Remaja, Piala Kapolda Jatim, di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat (26/11/2021).
SURABAYA - Polda Jatim bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur, dan Ikaran Pencak Silat Indonesia (IPSI) menggelar turnamen Pencak Silat Remaja Piala Kapolda Jatim.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta memimpin langsung upacara pembukaan turnamen Pencak Silat Remaja, Piala Kapolda Jatim, di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat (26/11/2021). Turnamen ini menampung aspirasi perguruan silat di Jatim untuk meminimalisir terjadinya konflik antar perguruan, dan mencari pesilat berprestasi.
Dalam turnamen ini diharapkan dapat mencari bibit unggul yang dapat mewakili kontingen Jatim dalam pencak silat, menjunjung tinggi sportifitas, memperkuat tali silahturahmi.
Sebanyak 38 kontingen terdiri dari 304 pesilat dari berbagai perguruan silat mengikuti turnamen yang digelar selama 4 hari, dari 26-29 November 2021. Dari masing-masing Polres jajaran menghadirkan 8 kelas yang sudah melalui pertandingan seleksi tingkat kab/kota di tiap-tiap polres, yang terdiri dari 4 putra dan 4 putri.
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, tujuan dari terselenggaranya kegiatan ini antara lain adalah untuk mewujudkan sportifitas, jiwa kesatria dan jujur.
"Karena kita ingin mengadakan pertandingan ini untuk sekaligus menjaga kamtibmas. Karena adik-adik mungkin berlatih perlu ada pertandingan menunjukkan prestasi," ucapnya Kapolda Jatim.
"Harapannya kalau ada pertandingan-pertandingan maka akan mengurangi tawuran antar adik-adik ini. Sehingga ada wadah, menjadi wadah yang baik, wadah yang positif nantinya kalau ada yang berprestasi kami bisa juga nanti menjaring mereka sebagai anggota polisi," tandasnya.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta memimpin langsung upacara pembukaan turnamen Pencak Silat Remaja, Piala Kapolda Jatim, di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat (26/11/2021). Turnamen ini menampung aspirasi perguruan silat di Jatim untuk meminimalisir terjadinya konflik antar perguruan, dan mencari pesilat berprestasi.
Dalam turnamen ini diharapkan dapat mencari bibit unggul yang dapat mewakili kontingen Jatim dalam pencak silat, menjunjung tinggi sportifitas, memperkuat tali silahturahmi.
Sebanyak 38 kontingen terdiri dari 304 pesilat dari berbagai perguruan silat mengikuti turnamen yang digelar selama 4 hari, dari 26-29 November 2021. Dari masing-masing Polres jajaran menghadirkan 8 kelas yang sudah melalui pertandingan seleksi tingkat kab/kota di tiap-tiap polres, yang terdiri dari 4 putra dan 4 putri.
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, tujuan dari terselenggaranya kegiatan ini antara lain adalah untuk mewujudkan sportifitas, jiwa kesatria dan jujur.
"Karena kita ingin mengadakan pertandingan ini untuk sekaligus menjaga kamtibmas. Karena adik-adik mungkin berlatih perlu ada pertandingan menunjukkan prestasi," ucapnya Kapolda Jatim.
"Harapannya kalau ada pertandingan-pertandingan maka akan mengurangi tawuran antar adik-adik ini. Sehingga ada wadah, menjadi wadah yang baik, wadah yang positif nantinya kalau ada yang berprestasi kami bisa juga nanti menjaring mereka sebagai anggota polisi," tandasnya.
tulis komentar anda