25 Produk UMKM di Jabar Gunakan Nama Ridwan Kamil
Kamis, 25 November 2021 - 10:28 WIB
"Saya juga jadi marketingnya, saya posting di Instagram yang followernya 14 juta dan bantu juga untuk desain produknya," ungkapnya.
Dukungan kongkret lainnya, yakni dari sisi anggaran. Pemprov Jabar, kata Kang Emil, memberikan bantuan anggaran untuk UMKM lewat program One Pesantren One Product (OPOP).
"Sudah hampir 2.000 pesantren sekarang punya usaha," sebut dia.
Lebih lanjut Kang Emil mengatakan, sebanyak 2,6 juta UMKM di Jabar telah terkoneksi digital dan terbanyak se-Indonesia. Bahkan, kata Kang Emil, Bank Indonesia pun memberikan penghargaan untuk Jabar sebagai daerah terbaik dalam pengembangan ekonomi digital.
"UMKM terbanyak di Indonesia ada di Jabar, 2,6 juta dalam setahun terdaftar. Artinya, emak-emak di kampung pun suatu hari jualan tidak cash, tapi pake QR code," kata Kang Emil.
Kang Emil menekankan bahwa ekonomi Jabar bukan ekonomi konglomerat melainkan ekonomi UMKM yang persentasenya mencapai 90 persen.
"Makanya setiap kegiatan UMKM saya selalu dukung lahir batin, karena menggerakan ekonomi kerakyatan," ujar Kang Emil.
Dalam acara Tepas Vol 11 ini, Kang Emil juga berkesempatan meresmikan gerai Dekranasda Jabar bernama Kerabat Store di Anjungan Jabar. Sebanyak 184 produk UMKM Jabar mangkal di Kerabat Store dan dijual pula secara online.
Dukungan kongkret lainnya, yakni dari sisi anggaran. Pemprov Jabar, kata Kang Emil, memberikan bantuan anggaran untuk UMKM lewat program One Pesantren One Product (OPOP).
"Sudah hampir 2.000 pesantren sekarang punya usaha," sebut dia.
Lebih lanjut Kang Emil mengatakan, sebanyak 2,6 juta UMKM di Jabar telah terkoneksi digital dan terbanyak se-Indonesia. Bahkan, kata Kang Emil, Bank Indonesia pun memberikan penghargaan untuk Jabar sebagai daerah terbaik dalam pengembangan ekonomi digital.
"UMKM terbanyak di Indonesia ada di Jabar, 2,6 juta dalam setahun terdaftar. Artinya, emak-emak di kampung pun suatu hari jualan tidak cash, tapi pake QR code," kata Kang Emil.
Kang Emil menekankan bahwa ekonomi Jabar bukan ekonomi konglomerat melainkan ekonomi UMKM yang persentasenya mencapai 90 persen.
"Makanya setiap kegiatan UMKM saya selalu dukung lahir batin, karena menggerakan ekonomi kerakyatan," ujar Kang Emil.
Dalam acara Tepas Vol 11 ini, Kang Emil juga berkesempatan meresmikan gerai Dekranasda Jabar bernama Kerabat Store di Anjungan Jabar. Sebanyak 184 produk UMKM Jabar mangkal di Kerabat Store dan dijual pula secara online.
tulis komentar anda