Jerinx SID Diangkat Jadi Duta Anti Narkoba Bali, Ini Alasannya
Rabu, 03 November 2021 - 15:43 WIB
Jerinx, pentolan band Superman Is Dead (SID) dinobatkan menjadi duta anti narkoba oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali. Foto/SINDOnews/Miftahul Chusna
DENPASAR - Musisi Jerinx SID dinobatkan menjadi duta anti narkoba oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali. Pentolan band Superman Is Dead (SID) itu mengemban tugas mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba.
"Jerinx kami tetapkan menjadi duta anti narkoba untuk mengedukasi penggemar, followers-nya dan anak-anak muda untuk menjauhi narkoba," kata Kepala BNNP Bali Brigjen Pol Gde Sugianyar Dwi Putra, Rabu (3/11/2021).
Dia menjelaskan, upaya menggandeng public figure merupakan salah satu starategi soft power dalam upaya menjadikan Bali bersinar atau bersih dari narkoba.
Sugianyar berharap Jerinx dan sejumlah public figure yang berkolaborasi juga bisa mengajak para pecandu narkoba untuk mau menjalani rehabilitasi dengan jaminan tanpa diproses hukum.
Menurutnya, rehabilitasi pecandu narkoba sangat efektif untuk mengurangi over kapasitas yang saat ini terjadi hampir di semua penjara. "Pecandu itu korban, sudah seharusnya tidak dipenjara, tapi direhabilitasi," tandasnya.
Sementara itu, I Gede Ari Astina atau Jerinx mengatakan saat kolaborasi ini berawal ketika jajaran BNNP Bali menghadiri launching single berjudul Barisan Badai, akhir Oktober lalu.
Jerinx menyanyikan lagu itu bersama istrinya, Nora Alexandra, diiringi Antrabez (Anak Terali Besi), band yang anggotanya adalah narapidana di Lapas Kerobokan.
Musisi bernama asli I Gede Ari Astina itu mengungkapkan telah memiliki sejumlah kampanye anti narkoba yang bakal digelar. "Nanti ada konser, acara di kampus dan sekolah," ujarnya.
"Jerinx kami tetapkan menjadi duta anti narkoba untuk mengedukasi penggemar, followers-nya dan anak-anak muda untuk menjauhi narkoba," kata Kepala BNNP Bali Brigjen Pol Gde Sugianyar Dwi Putra, Rabu (3/11/2021).
Dia menjelaskan, upaya menggandeng public figure merupakan salah satu starategi soft power dalam upaya menjadikan Bali bersinar atau bersih dari narkoba.
Sugianyar berharap Jerinx dan sejumlah public figure yang berkolaborasi juga bisa mengajak para pecandu narkoba untuk mau menjalani rehabilitasi dengan jaminan tanpa diproses hukum.
Menurutnya, rehabilitasi pecandu narkoba sangat efektif untuk mengurangi over kapasitas yang saat ini terjadi hampir di semua penjara. "Pecandu itu korban, sudah seharusnya tidak dipenjara, tapi direhabilitasi," tandasnya.
Baca Juga
Sementara itu, I Gede Ari Astina atau Jerinx mengatakan saat kolaborasi ini berawal ketika jajaran BNNP Bali menghadiri launching single berjudul Barisan Badai, akhir Oktober lalu.
Jerinx menyanyikan lagu itu bersama istrinya, Nora Alexandra, diiringi Antrabez (Anak Terali Besi), band yang anggotanya adalah narapidana di Lapas Kerobokan.
Musisi bernama asli I Gede Ari Astina itu mengungkapkan telah memiliki sejumlah kampanye anti narkoba yang bakal digelar. "Nanti ada konser, acara di kampus dan sekolah," ujarnya.
(shf)
tulis komentar anda