Lapas Jember Geger, Napi Narkoba Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi Sel
Kamis, 28 Oktober 2021 - 05:16 WIB
JEMBER - Lapas kelas 2a Jember mendedak geger , seorang narapidana ditemukan tewas gantung diri di kamar mandi selnya.
Dia ditemukan menggantung menggunakan sarung oleh teman sesama warga binaan.
Petugas yang menerima laporan langsung bergegas menuju sel tahanan untuk kemudian melaporkan kasus tersebut ke pihak Kepolisian Resort (Polres) Jember.
Kasus gantung diri di lapas kelas 2a jember dibenarkan Plt Kalapas kelas 2a Jember, Sarwito. Menurutnya, warga binaan yang gantung diri di kamar mandi dalam sel tahanan berinisial M.
“Dia warga Kecamatan Ambulu Jember, M masih menjalani hukuman tidak sampai setahun dari hukuman yang seharusnya dijalaninya selama 8 tahun dalam kasus narkoba,” katanya.
M gantung diri menggunakan sarungnya di dalam kamar mandi, jasad M baru diketahui teman teman sekamarnya saat hendak masuk kamar mandi dan mengetahui M sudah menggantung.
“Temuan inipun langsung dilaporkan kepada petugas Lapas, hingga akhirnya patugas menghubungi pihak Polres Jember yang ditindaklanjuti dengan melakukan olah TKP oleh inafis,” ungkapnya.
Dia ditemukan menggantung menggunakan sarung oleh teman sesama warga binaan.
Petugas yang menerima laporan langsung bergegas menuju sel tahanan untuk kemudian melaporkan kasus tersebut ke pihak Kepolisian Resort (Polres) Jember.
Baca Juga
Kasus gantung diri di lapas kelas 2a jember dibenarkan Plt Kalapas kelas 2a Jember, Sarwito. Menurutnya, warga binaan yang gantung diri di kamar mandi dalam sel tahanan berinisial M.
“Dia warga Kecamatan Ambulu Jember, M masih menjalani hukuman tidak sampai setahun dari hukuman yang seharusnya dijalaninya selama 8 tahun dalam kasus narkoba,” katanya.
M gantung diri menggunakan sarungnya di dalam kamar mandi, jasad M baru diketahui teman teman sekamarnya saat hendak masuk kamar mandi dan mengetahui M sudah menggantung.
“Temuan inipun langsung dilaporkan kepada petugas Lapas, hingga akhirnya patugas menghubungi pihak Polres Jember yang ditindaklanjuti dengan melakukan olah TKP oleh inafis,” ungkapnya.
tulis komentar anda