6 Ruko Terbakar Hebat di Jayapura, Ibu dan 2 Anaknya Tewas Terpanggang
Rabu, 13 Oktober 2021 - 09:58 WIB
Tiga orang penghuni Ruko Rizeki di sekitar Jalan Baru Tembus Melati, Kelurahan Waymhorock, Distrik Abepura, Jayapura, Papua tewas setelah kebakaran melahap enam unit ruko di wilayah tersebut, Rabu (13/10/21) dini hari. iNews TV/Edi
JAYAPURA - Tiga orang penghuni Ruko Rizeki di sekitar Jalan Baru Tembus Melati, Kelurahan Waymhorock, Distrik Abepura, Jayapura, Papua tewas setelah kebakaran melahap enam unit Ruko di wilayah tersebut, Rabu (13/10/21) dini hari.
Berdasarkan informasi di lapangan, tiga orang penghuni Ruko yang tewas adalah seorang ibu dan dua anaknya yang berumur 10 tahun dan Balita. Korban diketahui istri dan anak Asep yang juga penjaga Ruko. Ketiganya tewas akibat terjebak saat kebakaran terjadi.
Tujuh mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Jayapura dan satu mobil water canon milik Brimob Polda Papua diturunkan ke lokasi. Api cepat membesar dan menyebar ke bangunan lain lantaran Ruko ini menjual alat rumah tangga dan platik. Sementara ruko lain menjual roti.
"Ini sementara masih di lantai tiga, kita tanggulangi dulu, karena korban ada di lantai tiga. Diperkirakan tiga orang seperti begitu, tapi kami berharap kurang, dan kami belum bisa evakuasi karena masih tangani lantai tiga," kata Kabid Damkar Kota Jayapura, Margaretha Kirana, Rabu (13/10/2021) pagi.
Salah satu saksi mata menyebut api pertama kali muncul di salah satu Ruko ujung. Dirinya langsung berteriak meminta tolong. "Api terlihat sekitar pukul tiga di lantai tiga dari salah satu Ruko yang paling ujung kanan ruko dan baku depan dengan pohon mangga," kata seorang warga di lokasi. Baca: Jadi Pemandu Karaoke di Lokalisasi, 4 Gadis Belia Setor Rp50 Ribu per Jam ke Mamih Yuli.
Sementara Alvin (19), salah satu penghuni Ruko mengaku kaget saat dibangunkan rekannya dan situasi sudah penuh asap.
"Ya, sekitar pukul setengah tiga atau pukul tigaan. Saya dibangunin, kurang tahu soalnya kita sudah bangun sudah asap semuanya dan gak bisa lihat jalan. Itu pun lari sembarangan, semua karyawan berhamburan. Turun di lantai dua, turun ke lantai satu, langsung lari keluar semua,' jelasnya. Baca Juga: Diblokade Puluhan Sopir Truk, Jalan Trans Sulawesi Lumpuh Total.
Hingga pukul 06.30 WIT, petugas Damkar masih melakukan pendinginan lokasi dan melakukan evakuasi para korban. Guna mengantisipasi kerumunan warga, terlihat personel Polsekta Abepura mengamankan arus lalu lintas.
Berdasarkan informasi di lapangan, tiga orang penghuni Ruko yang tewas adalah seorang ibu dan dua anaknya yang berumur 10 tahun dan Balita. Korban diketahui istri dan anak Asep yang juga penjaga Ruko. Ketiganya tewas akibat terjebak saat kebakaran terjadi.
Tujuh mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Jayapura dan satu mobil water canon milik Brimob Polda Papua diturunkan ke lokasi. Api cepat membesar dan menyebar ke bangunan lain lantaran Ruko ini menjual alat rumah tangga dan platik. Sementara ruko lain menjual roti.
"Ini sementara masih di lantai tiga, kita tanggulangi dulu, karena korban ada di lantai tiga. Diperkirakan tiga orang seperti begitu, tapi kami berharap kurang, dan kami belum bisa evakuasi karena masih tangani lantai tiga," kata Kabid Damkar Kota Jayapura, Margaretha Kirana, Rabu (13/10/2021) pagi.
Salah satu saksi mata menyebut api pertama kali muncul di salah satu Ruko ujung. Dirinya langsung berteriak meminta tolong. "Api terlihat sekitar pukul tiga di lantai tiga dari salah satu Ruko yang paling ujung kanan ruko dan baku depan dengan pohon mangga," kata seorang warga di lokasi. Baca: Jadi Pemandu Karaoke di Lokalisasi, 4 Gadis Belia Setor Rp50 Ribu per Jam ke Mamih Yuli.
Sementara Alvin (19), salah satu penghuni Ruko mengaku kaget saat dibangunkan rekannya dan situasi sudah penuh asap.
"Ya, sekitar pukul setengah tiga atau pukul tigaan. Saya dibangunin, kurang tahu soalnya kita sudah bangun sudah asap semuanya dan gak bisa lihat jalan. Itu pun lari sembarangan, semua karyawan berhamburan. Turun di lantai dua, turun ke lantai satu, langsung lari keluar semua,' jelasnya. Baca Juga: Diblokade Puluhan Sopir Truk, Jalan Trans Sulawesi Lumpuh Total.
Hingga pukul 06.30 WIT, petugas Damkar masih melakukan pendinginan lokasi dan melakukan evakuasi para korban. Guna mengantisipasi kerumunan warga, terlihat personel Polsekta Abepura mengamankan arus lalu lintas.
(nag)
tulis komentar anda