Dukung Pelaksanaan PON, KRI Hingga Ribuan Pasukan Dikirim ke Papua
Sabtu, 02 Oktober 2021 - 11:44 WIB
JAKARTA - Sejumlah tenaga medis, prajurit hingga kapal perang dikirim dalam mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 di Papua.
"Jadi kemarin sudah kita kirim secara khusus 30 Nakes dan 20 dokter ke sana. Jarang-jarang 20 dokter kita kirim ke satu wilayah itu, kalau bukan kepedulian TNI AL dengan penyelenggaraan PON di Papua ," kata Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono di Kodamar, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (1/10/2021).
Dia menjelaskan, pengiriman puluhan dokter dan nakes bukan hanya terkait penyelenggaraan PON, melainkan juga dalam upaya percepatan serbuan vaksinasi di daerah Papua.
"Kemarin kita melakukan serbuan vaksinasi di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Kierom. Harapannya dengan pelaksanaan PON ke-XX para pemuda dan panitia di sana sudah tervaksin," kata Yudo.
Sedangkan untuk pengamanannya, Yudo menjelaskan TNI Angkatan Laut lebih memfokuskan kepada pengamanan di laut. Dengan demikian pihaknya telah merapatkan sejumlah kapal perang unggulan termasuk prajuritnya.
"Di sana kita siapkan KRI Soeharso yang sudah sejak lama standby di sana. Bisa digunakan untuk evakuasi medis, bisa digunakan juga untuk messing," ucap Yudo.
"Selain itu ada KRI lainnya juga yang combatan, maupun heli kita juga standby di sana. Sehingga apabila sewaktu-waktu ada evakuasi medis , heli kita siap membantu," sambungnya.
Dia mengungkapkan ada 1000 pasukan Angkatan Laut yang telah bersiap siaga untuk pengamanan penyelenggaraan PON Papua. "Dari Lantamal X ada sekitar 600an, belum lagi dari KRI Soeharso, kemudian dari KRI Kombatan lainnya, tentunya kita persilahkan Danlantamal X untuk berkoordinasi dengan panitia," pungkasnya.
"Jadi kemarin sudah kita kirim secara khusus 30 Nakes dan 20 dokter ke sana. Jarang-jarang 20 dokter kita kirim ke satu wilayah itu, kalau bukan kepedulian TNI AL dengan penyelenggaraan PON di Papua ," kata Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono di Kodamar, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (1/10/2021).
Dia menjelaskan, pengiriman puluhan dokter dan nakes bukan hanya terkait penyelenggaraan PON, melainkan juga dalam upaya percepatan serbuan vaksinasi di daerah Papua.
"Kemarin kita melakukan serbuan vaksinasi di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Kierom. Harapannya dengan pelaksanaan PON ke-XX para pemuda dan panitia di sana sudah tervaksin," kata Yudo.
Sedangkan untuk pengamanannya, Yudo menjelaskan TNI Angkatan Laut lebih memfokuskan kepada pengamanan di laut. Dengan demikian pihaknya telah merapatkan sejumlah kapal perang unggulan termasuk prajuritnya.
"Di sana kita siapkan KRI Soeharso yang sudah sejak lama standby di sana. Bisa digunakan untuk evakuasi medis, bisa digunakan juga untuk messing," ucap Yudo.
"Selain itu ada KRI lainnya juga yang combatan, maupun heli kita juga standby di sana. Sehingga apabila sewaktu-waktu ada evakuasi medis , heli kita siap membantu," sambungnya.
Dia mengungkapkan ada 1000 pasukan Angkatan Laut yang telah bersiap siaga untuk pengamanan penyelenggaraan PON Papua. "Dari Lantamal X ada sekitar 600an, belum lagi dari KRI Soeharso, kemudian dari KRI Kombatan lainnya, tentunya kita persilahkan Danlantamal X untuk berkoordinasi dengan panitia," pungkasnya.
(agn)
tulis komentar anda