Gara-gara Beli Panci Kredit, Istri Tewas di Tangan Suami
Selasa, 28 September 2021 - 05:32 WIB
PANGANDARAN - Kiki Karwi (47), warga Dusun Cipari, Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ditemukan tewas di rumahnya, Senin (28/9/2021). Ironisnya, korban tewas di tangan suaminya sendiri Ade Ahdia.
Sebelum ditemukan tewas, korban sempat bertengkar dengan suaminya. Diduga korban mengalami tindak kekerasan dalam rumah tangga , karena terdapat luka lebam di tubuh korban.
Peristiwa ini terungkap, setelah pelaku meminta tolong ke adik korban untuk memeriksa korban, karena mengira korban pingsan. Namun ternyata korban sudah dalam kondisi tak bernyawa. Hal itu membuat warga sekitar heboh, dan berdatangan.
Warga pun akhirnya memintai keterangan dari pelaku. kepada warga pelaku mengaku sempat ribut dengan istrinya. Pelaku mengaku kesal terhadap korban karena ambi kredit panci tanpa sepengetahuannya, tapi pelaku mengelak telah menganiaya korban.
Nandar, adik korban atau adik ipar pelaku mengatakan, saat ia tiba di rumah korban, posisi korban sudah tergeletak di tengah rumah. Setelah dicek ternyata korban sudah meninggal dunia. " Saya melihat tubuhnya lebam-lebam seperti habis dianiaya," ujar Nandar. Baca: 25 Gardu di Pantura Sempat Padam, PLN:Penyebabnya Masih Diinvestigasi.
Sementera pelaku Ade mengakui sebelumnya ia dan istrinya cekcok gara-gara istrinya membeli panci tanpa sepengetahuannya. Ia pun menegur korban, tapi korban tak terima lalu korban keluar rumah tapi ditarik oleh pelaku hingga terjatuh, dan pelipis korban terbentur lutut pelaku." Saya menyesal dan sedih," ujar pelaku.
Keluarga korban pun merasa terpukul dengan kejadian tersebut. Selanjutnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Pandega Pangandaran untuk dilakukan visum. Sementara pelaku diamankan di Mapolsek Sidamulih. Baca Juga: Polres Simalungun Bekuk Komplotan Pencuri Motor yang Kerap Beraksi di Masjid.
Sebelum ditemukan tewas, korban sempat bertengkar dengan suaminya. Diduga korban mengalami tindak kekerasan dalam rumah tangga , karena terdapat luka lebam di tubuh korban.
Peristiwa ini terungkap, setelah pelaku meminta tolong ke adik korban untuk memeriksa korban, karena mengira korban pingsan. Namun ternyata korban sudah dalam kondisi tak bernyawa. Hal itu membuat warga sekitar heboh, dan berdatangan.
Warga pun akhirnya memintai keterangan dari pelaku. kepada warga pelaku mengaku sempat ribut dengan istrinya. Pelaku mengaku kesal terhadap korban karena ambi kredit panci tanpa sepengetahuannya, tapi pelaku mengelak telah menganiaya korban.
Nandar, adik korban atau adik ipar pelaku mengatakan, saat ia tiba di rumah korban, posisi korban sudah tergeletak di tengah rumah. Setelah dicek ternyata korban sudah meninggal dunia. " Saya melihat tubuhnya lebam-lebam seperti habis dianiaya," ujar Nandar. Baca: 25 Gardu di Pantura Sempat Padam, PLN:Penyebabnya Masih Diinvestigasi.
Sementera pelaku Ade mengakui sebelumnya ia dan istrinya cekcok gara-gara istrinya membeli panci tanpa sepengetahuannya. Ia pun menegur korban, tapi korban tak terima lalu korban keluar rumah tapi ditarik oleh pelaku hingga terjatuh, dan pelipis korban terbentur lutut pelaku." Saya menyesal dan sedih," ujar pelaku.
Keluarga korban pun merasa terpukul dengan kejadian tersebut. Selanjutnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Pandega Pangandaran untuk dilakukan visum. Sementara pelaku diamankan di Mapolsek Sidamulih. Baca Juga: Polres Simalungun Bekuk Komplotan Pencuri Motor yang Kerap Beraksi di Masjid.
(nag)
tulis komentar anda