Tingkatkan Akses PJJ bagi Anak Indonesia, Kemendikbudristek Gandeng Swasta

Kamis, 23 September 2021 - 23:33 WIB
Guna meningkatkan akses PJJ bagi anak-anak di berbagai daerah di Indonesia, Kemendikbudristek menjalin kemitraan dengan Danone Indonesia. Foto ist
JAKARTA - Guna meningkatkan akses pendidikan jarak jauh (PJJ) bagi anak-anak di berbagai daerah di Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ( Kemendikbudristek ) menjalin kemitraan dengan Danone Indonesia.

Perjanjian kerja sama tentang dukungan akses pendidikan jarak jauh dan peningkatan nutrisi bagi peserta didik yang berlangsung pada Jumat (17/9/2021) lalu tersebut ditandatangani oleh Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary Danone Indonesia dan Jumeri, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Jumeri mengatakan, peningkatan akses dan kualitas pendidikan merupakan salah satu prioritas penting pemerintah sebagai upaya untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul untuk Indonesia maju. Untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak.



"Baik dari pemerintah, sektor swasta, maupun seluruh lapisan masyarakat, agar memiliki kesadaran dan tanggung jawab bersama untuk ikut berkontribusi dengan perannya masing-masing," kata Jumeri dalam pernyataannya, Kamis (23/9/2021).

Oleh karena itu, lanjutnya, Kemendikbudristek mengapresiasi dan berterima kasih kepada Danone Indonesia yang kembali hadir untuk bekerja sama dengan memberikan bantuan yang lebih banyak dengan jangkauan wilayah yang juga lebih luas.

"Kerja sama dalam peningkatan kualitas belajar serta layanan pendidikan ini merupakan salah satu contoh kemitraan pemerintah dan sektor usaha untuk mendukung pendidikan anak-anak Indonesia guna mewujudkan Merdeka Belajar,” ujarnya.

Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary Danone Indonesia menyambut baik kerja sama pihaknya dengan Kemendikbudristek. Dikatakan Vera, kerja sama ini merupakan salah satu upaya merefleksikan visi Danone Indonesia yaitu ‘One Planet, One Health’, yang juga berkaitan dengan sektor pendidikan.

“Sejalan dengan visi pemerintah dalam mempersiapkan dan membangun SDM unggul, kami percaya bahwa setiap anak memiliki hak yang sama untuk maju. Sehingga tidak ada anak yang boleh tertinggal dalam mendapatkan akses kemajuan, termasuk akses pendidikan dan nutrisi,” ungkap Vera.

Sebelumnya, Danone Indonesia melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM), pada Agustus 2021 lalu meluncurkan gerakan sosial #AyoTunjukTangan. Gerakan sosial ini untuk menginspirasi dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia bergotong-royong dalam upaya mendukung pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan anak-anak Indonesia.

Gerakan ini dilanjutkan dengan pendistribusian lebih dari 40.000 eksemplar modul pembelajaran jarak jauh (PJJ), Luring Tingkat SD untuk beberapa Kabupaten/Kota antara lain Kabupaten Manggarai Barat-NTT, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar-Maluku.

Selain itu, juga ada pendistribusian 25.000 paket nutrisi susu pertumbuhan bagi siswa PAUD di Jambi, Sumatera Selatan, dan Lampung. Melalui rangkaian program tersebut, Danone Indonesia ingin ikut mendorong peningkatan kualitas peserta didik sekaligus mendukung program merdeka belajar untuk Indonesia maju.

"Semoga kemitraan lintas sektor ini dapat menjadi acuan dan dorongan bagi berbagai pihak untuk mewujudkan lebih banyak program inovasi dalam usaha bersama menyukseskan program merdeka belajar dan mewujudkan Indonesia emas 2045," tutup Vera.
(don)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content